IBL

FIBA Asia Cup 2021 mundur yang mengakibatkan jadwal timnas Indonesia menjadi lebih padat di tahun 2022. Oleh karena itu, timnas Indonesia merasa tidak perlu ikut liga. Namun ada wacana untuk mengikutkan timnas junior di gelaran IBL 2022.

Manajer timnas Indonesia, Maulana Fareza Tamrella, menegaskan kalau timnas senior tidak perlu ikut IBL 2022. Hal tersebut disampaikan dalam konferensi pers akhir pekan lalu. Pihaknya tidak akan mengumpulkan pemain untuk timnas dan ikut liga seperti tahun 2020. Para pemain akan memperkuat klubnya masing-masing.

"Untuk IBL 2022, kami tidak ikut. Semua pemain, yang memiliki klub, akan kami kembalikan. Biar mereka memperkuat klubnya masing-masing," katanya.

Jadwal timnas Indonesia senior sudah padat. Pada bulan November 2021 nanti, mereka dijadwalkan ikut FIBA World Cup 2023 Qualifiers untuk zona Asia. Itu untuk jendela pertama. Sementara, jendela berikutnya ada di tengah-tengah kompetisi IBL. Kemudian setelah itu, timnas harus menghadapi FIBA Asia Cup 2021 yang rencananya digelar pada bulan Juli 2022. Jadwal ini kalau dicocokkan dengan tanggal-tanggal penting yang dirilis IBL beberapa waktu lalu, maka penyelenggaraan FIBA Asia Cup bertepatan setelah musim reguler IBL 2022.

Baca juga: Imbas Mundurnya FIBA Asia Cup, Tahun Depan Jadwal Timnas Indonesia Makin Padat

Tapi PP Perbasi tampaknya tetap membuat rencana cadangan. Manajer timnas junior Wahyu Gunarto berpikir untuk mengikutsertakan timnas junior di IBL 2022. Keputusan tersebut mengacu dari penampilan Indonesia Patriots musim lalu.

"Di IBL 2021, penampilan timnas muda (Indonesia Patriots) sangat membanggakan. Saya pikir, dengan bermain di liga bisa menambah pengalaman dan rasa percaya diri pemain. Maka saya rasa perlu mengikutkan timnas junior di IBL," ungkap Wahyu Gunarto.

IBL 2022 rencananya dimulai pada bulan Januari. PP Perbasi harus segera memutuskan langkahnya untuk memasukkan tim ke IBL atau tidak. Sebab, IBL sendiri tengah melakukan seleksi untuk klub baru. Karena kalau tidak segera diputuskan, maka akan mengacaukan rencana yang sudah disusun liga. (tor)

Foto: IBL Indonesia

Komentar