IBL

Perebutan gelar Rookie of the Year musim ini seolah sudah dikunci oleh Luka Doncic sejak awal musim. Penampilan cemerlang pemain asal Slovenia ini membuat banyak pihak seolah secara aklamasi menyetujui kalimat pertama tulisan ini. Namun, setelah jeda All Star, banyak penikmat NBA yang mulai merubah pernyataan tersebut lantaran gemilangnya permainan ruki Atlanta Hawks, Trae Young.

Sebelum All Star, rataan Young ada di 16,9 poin, 3,3 rebound, dan 7,6 asis per gim dengan akurasi mencapai 41 persen. Setelah acara tahunan tersebut, rataan Young meningkat luar biasa di angka 25,3 poin, 4,6 rebound, dan 8,8 asis per gim dengan akurasi meningkat di angka 45 persen.

Terbaru, Young yang sedang dalam kondisi “panas” melanjutkan tren positifnya. Dalam gim lawan New Orleans Pelicans, 27 Maret 2019, Young berhasil membantu tim menang 130-120 dengan mengemas dobel-dobel, 33 poin dan 12 asis. Catatan tersebut membuat alumnus University of Oklahoma ini selalu mengemas setidaknya 21 poin dan 11 asis dalam empat gim terakhirnya.

Khusus untuk catatan 33 poin dan 12 asisnya, Young masuk ke dalam buku sejarah NBA. Di musim ini, Young sudah enam kali mencatatkan minimal 30 poin dan 10 asis dalam satu gim. Catatan enam gim tersebut adalah yang tertinggi sejak Oscar Robertson mengemas catatan serupa sebanyak 25 kali di musim perdananya. Sebelum Young, ruki terbaik dengan catatan serupa adalah Stephen Curry dan Michael Jordan. Keduanya membukukan lima kali 30+ poin dan 10+ asis di musim ruki mereka.

Dari enam kali kesempatan tersebut, Young menambahkan catatn istimewa di empat gim di antaranya. Ya, di empat dari enam gim tersebut, Young berhasil memasukkan setidaknya lima tripoin. Ia menjadi ruki pertama di NBA yang mampu membukukan hal tersebut. Satu-satunya ruki yang mampu mendekati raihan tersebut sekali lagi adalah Stephen Curry dengan tiga kali di musim 2009-2010.

Rekor demi rekor di atas membuat perdebatan mengenai siapakah ruki terbaik musim ini semakin panas. Nyaris serupa dengan musim lalu kala Ben Simmons dan Donovan Mitchell seolah membuka jarak dengan ruki-ruki lainnya dalam perebutan gelar ini. Hal yang menarik di musim lalu adalah penampilan gemilang Jayson Tatum di playoff yang lantas membuatnya juga masuk dalam persaingan.

Sejauh ini, ada empat nama yang bisa dibilang menjadi pelari terdepan untuk gelar ini. Dua nama yang sejak paragraf pertama di sebut menjadi yang paling depan. Dua nama lainnya adalah Deandre Ayton dan Marvin Bagley III. Dari empat nama tersebut, satu-satunya ruki yang berpeluang unjuk gigi di playoff hanya Bagley, itupun sangat kecil peluangnya melihat persaingan Wilayah Barat. Tiga nama lainnya dipastikan tak akan tampil di playoff. Oleh karena itu, secara perbandingan, ruki musim ini akan lebih adil dengan seluruh kandidatnya tidak bermain di playoff.

Jadi, siapa jagoan anda? (DRMK)

Foto: NBA

 

Komentar