IBL

Hanya dalam waktu lima musim, Devin Booker mampu menggeser Jeff Hornacek dalam daftar pencetak poin terbanyak sepanjang sejarah Phoenix Suns. Booker kini bertengger di peringkat 14 dengan perolehan 6421 poin. Sedangkan Hornacek turun ke peringkat 15 dengan 6420 poin.

Booker menggeser Hornacek saat Suns menghadapi Memphis Grizzlies hari ini, Rabu 11 Desember 2019 waktu setempat. Ia mencetak dobel-dobel 15 poin dan 10 asis. Sayangnya, Suns kalah 108-115 di hadapan penggemar sendiri di Talking Stick Resort Arena, Phoenix, Arizona, Amerika Serikat.

Sejak 2015, Booker sendiri memang menjadi pencetak poin andalan Suns. Ia menjelma dari seorang ruki ke sosok predator. Rata-rata poinnya bisa mencapai 21,7 per pertandingan.

Pada 2019-2020 ini, Booker mengantungi rata-rata 25 poin dalam 24 pertandingan reguler. Ia menjadi pencetak poin terbanyak tim untuk sementara ini. Rata-rata itu bisa saja naik lagi atau bahkan turun seandainya tidak produktif.

Jika melihat pada catatan statistiknya, Booker memiliki tren yang baik. Rata-ratanya naik dari musim ke musim. Oleh karena itu, Suns pun berusaha sekuat tenaga agar bisa membuatnya menetap di Phoenix. Bagaimanapun, saat ini, Booker adalah sosok penting bagi mereka untuk kembali berkompetisi di level atas NBA.

Dengan rekor poin hari ini, motivasi Booker semakin tinggi. Apalagi ia sudah melewati pencapaian pelatihnya sendiri. Kebetulan Hornacek merupakan pelatih Suns pada 2013—2016.

Hornacek sendiri bermain untuk Suns selama enam musim. Ia berkarier di Phoenix pada 1986—1992. Hornacek merupakan salah satu legenda yang membesar panji Suns di NBA pada masanya.

Dalam hal mencetak poin, Hornacek kalah dari anak asuhnya. Booker bisa melampaui pencapaiannya dengan lima musim saja. Sedangkan Hornacek perlu enam musim untuk menembus 6420 poin.

Kini, pekerjaan rumah Booker bukan lagi soal memecah rekor. Ia punya sesuatu yang lebih berat, yaitu mengantarkan Suns ke playoff pertama kali sejak 2013. Mereka sudah terlalu lama absen di babak pascamusim reguler sehingga seringkali dianggap remeh belakangan ini. (put)

Foto: NBA

Komentar