IBL

Satya Wacana Salatiga mengemas kemenangan lagi di Piala Presiden Bola Basket 2019. Mereka mengalahkan Pacific Caesar Surabaya 68-67 pada Jumat, 22 November 2019. Itu merupakan kemenangan kedua mereka di Sritex Arena, Solo.

Andre Adrianno kembali menjadi pencetak angka terbanyak Satya Wacana. Ia mengumpulkan 22 poin hari ini. Bryan Praditya di belakangnya dengan 16 poin. Antoni Erga 12 poin.

Pacific Caesar mendapat sokongan dari Indra Muhammad. Ia mencetak dobel-dobel 27 poin dan 10 rebound. Yerikho Tuasela menambahkan 12 poin. Gabriel Senduk 10 poin. Namun, tambahan itu tidak menyelamatkan Pacific Caesar dari kekalahan. Padahal mereka sempat unggul 21 poin di paruh pertama.  

Pacific Caesar bahkan mampu memimpin lebih dulu. Mereka membuka pertandingan dengan 14 poin. Sementara Satya Wacana hanya 10. Mereka tertinggal.

Satya Wacana kemudian kesulitan mencetak angka. Mereka bahkan tidak produktif di kuarter dua. Tim asuhan Efri Meldi itu hanya mampu mendulang lima poin. Sementara Pacific Caesar justru semakin melebarkan jarak. Mereka unggul 36-15.

Meski begitu, Satya Wacana perlahan-lahan mendapatkan sentuhannya. Mereka kembali produktif setelah mencetak 24 poin di kuarter tiga. Hanya saja, Pacific masih memimpin dengan skor 51-39.

Di kuarter empat, pertandingan berubah panas. Satya Wacana benar-benar mengancam di belakang garis tripoin. Ardian Ariadi melepas dua tembakan penting yang membuat timnya semakin mendekat. Secara total, ia mencetak enam poin hari ini.

Satya Wacana baru berhasil menyamakan kedudukan (64-64) di sisa 1 menit 15 detik. Mereka berada di atas angin berkat dua poin dari Bryan. Cassiopeia Manuputty, garda utama, lalu melepas tripoin. Itu membuat Satya Wacana memimpin 67-64.

Di sisa 15 detik, Bryan mendapat dua tembakan gratis. Namun, hanya mampu mengonversi tembakan senilai satu poin. Satya Wacana unggul 68-64.

Dengan sisa waktu yang ada, Pacific Caesar berusaha untuk mengambil alih kembali keunggulan. Dicky Satria sempat mencetak tripoin. Skor sementara 68-67.

Pertandingan terus berlanjut, waktu semakin menipis. Pacific mati-matian menyerang sementara Satya Wacana bertahan seketat mungkin. Pada akhirnya, Pacific gagal melewati lawan. Satya Wacana menang tipis 68-67.

Dengan itu, Satya Wacana menjadi pemimpin Grup A. Mereka menyapu bersih fase grup. Satya Wacana berhak ke semifinal. (put)

Foto: Dika Kawengian

Komentar