IBL

Serbia menjadi salah satu peserta di Piala Dunia FIBA 2019 yang akan digelar di Cina Agustus nanti. Meraih medali perak pada edisi sebelumnya di 2014, lalu meraih medali yang sama dalam gelaran Olimpiade 2016 dan EuroBasket 2017, Serbia jelas menginginkan hal lebih di gelaran kali ini.

Deretan pemain Serbia yang bermain di NBA jelas menjadi andalan. Pemain seperti Bogdan Bogdanovic , Nemanja Bjelica (Sacramento Kings), dan Boban Marjanovic (Philadelphia 76ers). Masih ada satu nama Serbia lagi di NBA, tapi Sang Pemain masih beum mampu memastikan kehadirannya di Cina. Buruknya, ia justru bisa dibilang yang terbaik di antara daftar, ia adalah bintang Denver Nuggets, Nikola Jokic.

Dilansir oleh Altitude TV, dalam sebuah wawancara pemain yang akrab disapa Joker ini masih harus memastikan banyak hal dengan keluarga dan agennya. “Musim ini saya memainkan banyak sekali gim,” ujar Joker dalam wawancara tersebut.

Secara keseluruhan, Joker memang memainkan cukup banyak pertandingan. Di musim reguler, pemain berusia 24 tahun tersebut memainkan 80 gim. Sementara di dua fase playoff, Joker selalu tampil di 14 gim yang sudah dilalui oleh Nuggets.

Pemain bernomor punggung 15 ini bisa dibilang sebagai “nyawa” dari Nuggets. Selain menciptakan rangkaian gim dengan tripel-dobel, Joker juga memimpin tim untuk urusan poin, rebound, dan asis. Di musim reguler, ia mengemas 20, 1poin, 7,3 asis, dan 10,8 rebound. Sementara saat playoff, angka-angkanya terus membaik dengan 25,1 poin, 13,0 rebound, dan 8,4 asis per gim.

Jika nantinya benar absen membela Serbia, ini bukan kali pertama Joker melakukan hal serupa. Di EuroBasket 2017, ia juga absen lantaran ingin fokus berlatih meningkatkan ketangkasan individualnya di Serbia. Ia juga tak sekalipun tampil dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2019.

Satu-satunya turnamen yang ia wakili dalam beberapa waktu ke belakang adalah Olimpiade 2016. Seperti yang sudah tertulis di awal, Serbia dan Joker mengakhiri pesta olahraga empat tahunan tersebut dengan medali perak. Mereka takluk atas Amerika Serikat di partai puncak. (DRMK)

Foto: NBA

 

Komentar