IBL

Duke University tersingkir di delapan besar setelah kalah dari Michigan State. Langkah R.J. Barrett di NCAA pun ikut terhenti. Namun, karier basketnya masih akan panjang. Sebab, ia mengumumkan akan ikut NBA Draft 2019 pada Rabu, 10 April 2019 waktu setempat.

Barret mengumumkan itu lewat cuitannya di Twitter. Ia mengunggah sebuah video deklarasi berdurasi satu menit. Dalam video itu, ia sekaligus berterima kasih kepada semua pihak.

“Saya ingin berterima kasih kepada Tuhan, keluarga saya, pelatih-pelatih saya, dan semua orang yang telah membantu saya mencapai keputusan ini,” kata Barrett.

Selama ini, para pandit memang memprediksi pemain asal Kanada itu untuk mengikuti draft. Ia bahkan selalu ada di barisan tiga besar dalam daftar top prospek 2019. Kini, prediksi itu tepat sasaran.

Barrett memutuskan mengikut draft setelah bermain selama setahun bersama Duke. Ia belajar dari Kepala Pelatih Mike Krzyzewski sebelum benar-benar terjun ke NBA. Selama itu, ia mencetak rata 22,6 poin, 7,6 rebound, dan 4,3 asis dalam 38 pertandingan. Dengan catatan tersebut, Barret tampak belajar di tempat yang benar meski tidak sempat merengkuh gelar juara NCAA.

“Bermain untuk Pelatih K dan teman-teman itu luar biasa,” kata Barrett tentang Duke dan pelatihnya dalam video yang sama. “Saya bermimpi bermain untuk Duke sejak kecil. Saya juga bermimpi bermain di NBA dan sukses di sana.

Keputusan untuk mengikuti draft membuat Barrett tidak akan lagi bersama Duke musim depan. Namun, ia berjanji akan tetap mendukung Blue Devils—sebutan tim basket Duke—dengan caranya sendiri. Bagaimanapun, baginya, sekali Duke tetap Duke.

Selain Barrett, kemungkinan Duke juga akan kehilangan pemain lainnya. Zion Williamson dan Cam Reddish juga selalu masuk dalam daftar top prospek NBA Draft 2019. Namun, keduanya belum memutuskan apa pun. (GNP)

Foto: NBA

Komentar