IBL

Piala Srikandi 2018-2019 akan dimulai besok, 26 November 2018. Ada beberapa perubahan yang terjadi di kompetisi basket profesional putri Indonesia tersebut. Format kompetisinya berubah dari turnamen menjadi liga, lalu jumlah peserta kini menjadi tujuh tim. Mereka adalah Flying Wheel Makassar, Tanago Friesian Jakarta, Tenaga Baru Pontianak, GMC Cirebon, Sahabat Semarang, Scorpio Jakarta, dan Merpati Bali.

Ketika WIBL tidak diteruskan pada tahun 2016 silam, klub-klub sepakat membuat kompetisi baru. Saat itu belum ada nama resmi dan bergulir dengan sistem turnamen. Setahun berikutnya, kompetisi ini diberi nama Srikandi Cup 2017-2018. Formatnya masih sama, yaitu turnamen untuk tiap-tiap serinya.

Surabaya Fever dan Merah Putih Samator mundur jelang musim baru. Namun Srikandi memasukkan Scorpio Jakarta sebagai tim baru. Sehingga jumlah peserta yang ikut menjadi tujuh tim. Akhirnya jumlah peserta ini mendasari perubahan format kompetisi menjadi liga. Sebab bila tetap berbentuk turnamen, maka akan tidak seimbang di babak penyisihan grup. 

"Musim ini format kami berganti menjadi liga. Absennya juara bertahan Surabaya Fever dan Merah Putih Jakarta memberi pengaruh pada berubahnya format tersebut. Sebab bila tetap dengan format turnamen, maka penyisihan grup tidak seimbang," ucap Koordinator Klub Srikandi, Deddy Setiawan. "

Lebih jauh, Deddy menyebut bahwa satu klub akan bertemu dengan lawan yang sama dua kali di musim reguler. Akan ada tiga seri reguler yaitu Seri 1 Bali, Seri 2 Jakarta, Seri 3 Semarang, dan terakhir satu kali playoff. Untuk playoff belum ditentukan tempatnya. Seri 1 Bali berlangsung di GOR Merpati, Denpasar, 26 November hingga 1 Desember 2018.

Peta persaingan pun berubah. Beberapa pemain sudah berpindah klub. Scorpio mengembalikan pemain binaannya, Delaya Maria dan Pricilla Karen. Sedangkan GMC Cirebon merekrut Christie Apriani Rumambi yang sebelumnya membela Merah Putih Jakarta. Sementara itu, Merpati Bali sudah bisa memainkan Agustin Elya Gradita Retong. Merpati ingin membuktikan bahwa mereka pantas jadi juara.

"Kami belum menghitung kekuatan tim lain. Tapi untuk tim kami sendiri, ini jadi tantangan bagi kami untuk membuktikan bahwa kami pantas untuk menjadi juara. Ini jadi target realistis bagi kami," ucap Bambang Asdianto Pribadi, kepala pelatih Merpati Bali. (tor)

Jadwal pertandingan dan klasemen Srikandi bisa dilihat di mainbasket.com.

Berikut roster lengkap Srikandi 2018-2019:

 

 Foto: Hariyanto

Komentar