IBL

Pelita Jaya masih tak tersentuh di Basketball Champions League Asia Qualifier, Rabu (24/4). Menghadapi sesama wakil Indonesia, Prawira Harum Bandung, Pelita Jaya menang meyakinkan 88-67. Kemenangan ini membuat Pelita Jaya akan lolos sebagai wakil Indonesia di BCL ronde utama. Sepanjang lima laga ronde satu dan dua BCL Asia Qualifier ini, Pelita Jaya tak terkalahkan. 

Gim lawan Prawira pun berjalan sepihak. Pelita Jaya melaju (29-11) di kuarter pembuka untuk memudahkan langkah mereka mendikte permainan. Prawira memang lantas berhasil mulai mencetak angka. Namun, mereka tak sanggup menghentikan serangan Pelita Jaya. Utamanya, karena Prawira melakukan 20 turnover dan membiarkan Pelita Jaya merebut 18 offensive rebound. 

"Pelita Jaya adalah tim yang bagus, mereka punya sistem yang bagus, dan pemain yang bagus," buka David Singleton, kepala pelatih Prawira. "Mereka dan kami datang dengan kekuatan yang berbeda dari pertemuan pertama di Januari lalu pada IBL. Namun, bukan itu masalahnya untuk kami. Kami tidak bermain dengan baik, kami membuat terlalu banyak kesalahan, membiarkan Pelita Jaya mendapatkan 19 tembakan lebih banyak dari kami. Pelita Jaya hebat, tapi kami terlalu buruk di gim ini," imbuhnya. 

JaQuori McLaughlin Pelita Jaya Prawira Harum Bandung BCL Asia Qualifier 2024

JaQuori McLaughlin kembali jadi pemimpin Pelita Jaya. Bermain 26 menit, McLaughlin mencetak 24 poin, 4 rebound, dan 4 steal. K.J. McDaniels menyusul dengan dobel-dobel 15 poin dan 17 rebound. Reza Guntara menambahkan 13 poin dan 4 rebound dari 3/5 tripoin. Justin Brownlee dan Brandon Jawato menutup daftar dengan masing-masing 10 poin plus 6 rebound. 

Dari Prawira, Brandone Francis memimpin tim dengan 16 poin dan 7 rebound dari 4/17 tembakan. Yudha Saputera jadi pemain dengan tembakan terbanyak kedua di Prawira melalui 4/10 untuk 9 poin. Indra Muhammad menambahkan 12 poin dari 4/6 tripoin. Indra hanya bermain 17 menit karena fouled out. Jacob Lobbu menutup daftar dengan 11 poin. 

"Kami tentu senang bisa menang dan mengunci tiket ke babak selanjutnya. Jujur, selisih akhir yang lumayan besar ini agak mengejutkan kami," terang Andakara Prastawa, kapten Pelita Jaya usai gim. "Prawira tim bagus, tapi kami memang fokus sekali untuk gim ini. Kami tampil disiplin dan agresif untuk memastikan kemenangan di hari ini. Ini tujuan kami dan semuanya berkomitmen atas tujuan ini," tutupnya. 

Pelita Jaya akan memainkan laga tak menentukan melawan Hong Kong Eastern, lusa. Prawira memperebutkan tiket terakhir dengan NS Matrix Deers, di hari yang sama. (DRMK)

Foto: Ariya Kurniawan 

 

Komentar