IBL

Kesatria Bengawan Solo memperdalam luka Satria Muda Pertamina Jakarta lewat kemenangan 69-66, Minggu (21/4). Ini adalah kemenangan beruntun kesembilan untun Kesatria. Mereka belum kalah sejak kekalahan di gim perdana atas Prawira Harum Bandung. 

Kevin Moses menjadi penentu kemenangan Kesatria lewat tripoin krusialnya di sisa 15 detik gim. Tripoin ini jadi tripoin masuk kedua Moses dari enam percobaan sepanjang gim. Menariknya, keduanya masuk di kuarter empat. Moses menutup laga dengan 16 poin dari 6/12 tembakan. 

"Perlu digarisbawahi untuk gim ini kedua tim bermain tidak dengan kekuatan penuhnya. Pun begitu, saya akui kami punya keuntungan dengan dua pemain asing berbanding satu milik Satria Muda," buka Efri Meldi, kepala pelatih Kesatria. "Untuk kemenangan kali ini, saya beri kredit kepada semua pemain lokal. Satria Muda melakukan box and one kepada Kentrell Barkley dan cukup berhasil. Pemain lokal lantas mengambil alih tugas dan kepercayaan dengan baik. Kredit juga untuk Moses atas tembakan kemenangannya. Ia selalu memberikan energi yang besar untuk tim kami," tutupnya. 

Kentrell Barkley kembali tampil 40 menit dan menorehkan dobel-dobel 18 poin, 17 rebound, 4 asis. C.J. Gettys hanya istirahat dua detik di sepanjang gim dan menambahkan dobel-dobel juga, 16 poin plus 16 rebound. Myke Henry coba memberikan perlawanan untuk Satria Muda dengan dobel-dobel 20 poin 10 rebound. Satu-satunya pemain Satria Muda lain yang mencetak dua digit angka adalah Widyanta Teja dengan 11 poin. Seluruh poin Widy diciptakan di paruh pertama. 

Ini jadi kekalahan beruntun pertama Satria Muda sejak 2020. Satria Muda kini memiliki rekor (8-5). Salah satu rekor terburuk dalam memulai musim untuk Satria Muda. Bahkan, dalam hitungan tiga musim terakhir, ini jadi yang terburuk. 

"Saat kita bicara skor akhir, iya kita kalah dari Kesatria Bengawan Solo dan Satya Wacana kemarin. Ini adalah akhir pekan yang tidak sesuai dengan harapan kami," ujar Manuel Gerces, kepala pelatih Satria Muda. "Namun, untuk kami, ada banyak pelajaran yang bisa disebut. Untuk kami, bagaimana para pemain berlaga di lapangan adalah sesuatu yang hebat. Para pemain tak menyerah sama sekali sampai bel akhir. Ini hal bagus dan kami akan terus memperbaiki diri di gim selanjutnya," pungkasnya. 

Ini laga terakhir IBL di Week 9. IBL akan libur pekan depan sebelun menggelar laga All Star, Sabtu (27/4). (DRMK)

Foto: Ariya Kurniawan 

Komentar