IBL

Italia mengejutkan Serbia di hari pertama ronde kedua Piala Dunia 2023 (1/9). Bergabung di Grup I, Italia berhasil memberikan kekalahan perdana untuk Serbia dengan skor tipis 78-76. Lebih istimewa lagi, Italia memenangkan gim ini melalui proses bangkit yang dramatis. 

Mereka sempat tertinggal 16 poin di kuarter tiga. Italia lantas melaju (34-16) di 14 menit terakhir gim dan berbalik menang. Ini adalah kebangkitan terbesar kedua Italia. Sebelumnya, di 2019, mereka bangkit dari ketinggalan 26 poin atas Puerto Riko. 

Simone Fontecchio bermain luar biasa. Selama 33 menit bermain, pemain Utah Jazz ini emcnetak 30 poin, 7 rebound, dan 3 asis. Ia memasukkan 11/15 tembakan (73 persen). Fontechhio jadi pemain Italia pertama yang mencetak 30+ poin di satu gim sejak 1998. Membantu Fontecchio adalah Marco Spissu dengan 14 poin dan 5 rebound. Veteran lainnya, Luigi Datome menambahkan 10 poin.

"Apa yang bisa saya ucapkan?" buka Fontecchio secara retoris. "Kami senang, kami senang bisa memenangkan pertandingan hari ini. Kami bekerja dengan baik sebagai tim, utamanya saat kami tertinggal 16 poin di kuarter tiga. Kami tidak menyerah, kami tidak akan pernah menyerah. Kami menunjukkan karakter yang baik di gim hari ini dan menang," tutupnya. 

Serbia kesulitan menemukan akurasi mereka, utamanya di 14 menit terakhir gim. Bogdan Bogdanovic masih memimpin tim dengan 18 poin. Namun, poin ini ia hasilkan dari 16 tembakan. Ognjen Dobric menyusul dengan 15 poin. Nikola Milutinov melengkapi dengan dobel-dobel 14 poin plus 12 rebound. 

"Kami tahu bahwa laga ini tidak akan mudah. Italia adalah tim yang luar biasa," terang Svetislav Pesic, kepala pelatih Serbia. "Kami tidak mengontrol permainan kami sendi, utamanya saat kami sedang unggul dan hal itu dimaksimalkan dengan baik oleh Italia. Kini kami harus segera berbenah dan mencoba memenangkan gim selanjutnya," imbuhnya.  

Hasil ini membuat rekor Serbia dan Italia kini identik dengan 3 kemenangan dan 1 kekalahan. Serbia punya satu gim lagi melawan Republik Dominika. Italia akan melawan Puerto Riko di gim selanjutnya. Kedua gim itu dimainkan lusa. 

Ini adalah ronde kedua. Dua tim teratas dari ronde pertama lolos ke sini dan bergabung dengan dua tim teratas dari grup sebelahnya dalam satu grup baru. Masing-masing tim bermain dua kali di grup ini (melawan tim dari grup sebelahnya saja). Nantinya, dua tim teratas akan lolos ke perempat final.  (DRMK)

Foto: FIBA

Komentar