IBL

Los Angeles Lakers menang 124-121 atas Golden State Warriors di San Francisco, Minggu, 9 Oktober 2022, waktu Amerika Serikat. Kemenangan ini jadi momentum kebangkitan Lakers, setelah kalah tiga laga beruntun. Tapi anehnya, reaksi dari netizen dan penggemar Lakers biasa saja menanggapi kabar tersebut. Karena ada isu lain yang lebih besar. 

Menariknya, Kyle Goon dari The Sun, mencoba melihat situasi ini dari berbagai sisi. Kemenangan Lakers ini merupakan kemenangan pertama pramusim sejak 2020. Jadi pantas kalau penggemar merayakannya. Tapi sebaliknya, penggemar sepertinya kurang puas dengan strategi dari pelatih Darvin Ham. Karena memaksa Anthony Davis bekerja keras. Padalah Ham sebelumnya mengatakan kalau Lakers bakal menyimpan pemain andalannya agar siap di musim reguler. 

Pada laga melawan Warriors, pelatih Ham mengistirahatkan LeBron James, Russell Westbrook, dan Patrick Beverley. Tapi tidak dengan Anthony Davis. Penggemar tidak senang dengan keputusan tersebut karena Davis kemarin dikabarkan menderita cedera punggung. Kalau ceroboh, Ham bisa kehilangan Davis di musim regular. 

Menurut situs berita Eropa, basketnews.lt, berita kemenangan Lakers tenggelam setelah awak media malah mengejar wawancara dengan Jordan Poole. Ini karena Poole bermain bagus dengan mencetak 25 poin, setelah kejadian pemukulan oleh Draymond Green. Wartawan ingin tahu tentang situasi dan kondisinya sekarang. Terutama hubungan Poole dengan Draymond Green.

Baca juga: Draymond Green Minta Maaf, Menjauh Sementara dari Warriors

Sementara dari sisi permainan, menurut situs tersebut, Lakers pantas menang karena Warriors hanya mencetak 33,3 persen dari tripoin, atau memasukkan 13 tripoin dari 39 percobaan. Kalau saja juara bertahan lebih baik dari sisi tripoin, Lakers bakal kalah. Kondisi mental para pemain Warriors tidak bagus setelah insiden yang membuat suasana tim tidak kondusif. 

Faktor lainnya yang membuat kemenangan Lakers sepertinya tidak jadi topik yang menarik adalah soal hubungan LeBron James dan Kareem Abdul-Jabbar yang makin buruk. Terlepas dari apa yang sebenarnya mendasari perseteruan kedua pemain tersebut, dampaknya cukup besar bagi penggemar Lakers. 

Seperti yang kita tahu, Abdul-Jabbar juga menjadi anggota kehormatan Lakers setelah memenangkan lima cincin juara NBA bersama tim tersebut. Namun LeBron James juga bisa disebut pemain Lakers yang hebat, untuk era sekarang. Jadi saat ini penggemar Lakers terbagi dua antara generasi tua yang mengidolakan Abdul-Jabbar, serta generasi muda pendukung LeBron James. 

Baca juga: LeBron: Tidak Ada Hubungan dengan Abdul-Jabbar

Kemenangan Lakers memang bukan berita yang menarik untuk dibicarakan saat ini. Tapi setidaknya, kemenangan ini membuktikan kesiapan mereka menyambut musim baru. Lakers menyisakan dua pertandingan di kandang, yaitu melawan Minnesota Timberwolves pada hari Rabu, dan Sacramento Kings pada hari Jumat, waktu Amerika Serikat. (*)

Foto: Silver Screen and Roll

Komentar