IBL

Bali United Basketball dan Satya Wacana Saints Salatiga bertemu di gim pertama hari kedua Seri 3 IBL 2021. Sama-sama bersaing untuk memperbesar peluang lolos ke playoff dari Divisi Merah, kedua tim bermain ngotot. Bali United mengambil inisiatif serangan lebih dulu di kuarter pertama. Satya Wacana berusaha menjaga asa di dua kuarter selanjutnya. Di kuarter empat, Bali tampil lebih dominan dan akhirnya menang dengan skor 78-71.

Akurasi tembalan gratis jadi masalah utama Satya Wacana. Tim asuhan Elfri Meldi ini mendapatkan 27 percobaan tembakan gratis tapi hanya memasukkan 11 di antaranya (40 persen). Hitung-hitungan mudah, jika Satya Wacana mampu memasukkan 19 tripoinnya, seharusnya gim ini jadi milik mereka. Secara statistik di luar tembakan gratis, Satya Wacana sebenarnya cukup unggul dari Bali United.

Lutfi Eka Koswara terus menasbihkan dirinya sebagai salah satu penembak jitu terbaik di liga. Hari ini, ia memasukkan 5/11 tripoin (45 persen) untuk total 19 poin dan 3 rebound. Lutfi menambahkan satu tembakan dua poin dan dua tembakan gratis. Menariknya, Bali United secara tim hanya memasukkan tujuh tripoin.

Yerikho Tuasela menjalankan perannya sebagai fasilitator tim. Selama 27 menit, Yerikho membukukan 18 poin dan 6 asis. Ponsianus Nyoman Indrawan menyusul dengan 13 poin dan 6 rebound sementara ruki, Rico Aditya mencetak 12 poin salaam 14 menit dari 5/6 tembakan (83 persen).

“Ini kemenangan yang penting buat kami menatap playoff. Namun, kami tidak perlu memandang terlalu jauh juga. Gim demi gim menjadi fokus kami. Kami ini tim yang masih baru, kami pun masih mempelajari satu sama lain sepanjang musim ini. Saya beri penghormatan tinggi untuk para pemain yang menunjukkan tekad dan fokus baik sejauh ini,” tutur Aleks Stefanovski, Kepala Pelatih Bali United.

Top skor gim ini sendiri datang dari Satya Wacana. David Nuban mencetak 20 poin dan 5 rebound selama 34 menit. David memasukkan 8/15 tembakan (53 persen). Alexander Franklyn yang memulai gim dari bangku cadangan menyusul dengan 16 poin plus 4 rebound, hasil dari 6/7 tembakan (85 persen). Antoni Erga menambahkan 13 poin sedangkan Bryan mencetak 12 poin plus 8 rebound.

“Tembakan gratis jelas menjadi masalah utama kami. Saya sudah mencoba segala cara agar pemain lebih tenang dalam mengambil tembakan gratis. Di luar sana, orang banyak bilang Satya Wacana adalah tim dengan akurasi tembakan gratis yang buruk dan saya tidak mau itu membekas ke pemain. Saya mencoba memasukkan pesan posiitf ke kepala mereka bahwa mereka bisa lebih baik, tapi hari ini kami masih belum sampai ke sana,” terang Elfry Meldy usai gim kepada Mainbasket.

Hasil ini membuat Bali United menang tiga beruntun. Bali United duduk di peringkat dua klasemen sementara Divisi Merah dengan (6-3). Satya Wacana sendiri ada dua peringkat di bawah Bali United dengan rekor (3-6). Esok hari Satya Wacana akan kembali bermain melawan Pacific Caesar Surabaya. Sedangkan Bali United baru bermain lusa, juga melawan Pacific. (DRMK)

Foto: Ariya Kurniawan

 

Komentar