IBL

Tak tampak sosok Kristaps Porzingis dalam uji coba kedua Dallas Mavericks yang menghadapi Indiana  Pacers, Minggu 26 Juli 2020, waktu setempat. Tak sekadar hilang dari barisan utama, Porzingis bahkan tak terlihat di bangku cadangan. Hal ini sempat membuat spekulasi mengenai apa yang terjadi dengan bintang asal Latvia tersebut.

Ternyata, sebelum gim, spekulasi menghilangnya Porzingis sudah terjawab. Kepala Pelatih Mavericks, Rick Carlisle, sendiri yang menjawab penyebab mengapa salah satu bintangnya hilang dari pertandingan. “Porzingis telah melanggar protokol kesehatan yakni tidak melakukan tes virus korona hariannya kemarin,” buka Rick dilansir rilis resmi tim.

“Atas dasar keselamatan banyak pihak, maka ia tidak bisa hadir di gim hari ini. Saya percaya ia akan bergabung dengan tim esok hari setelah semua protokol selesai. Saya sudah berbicara dengan Porzingis dan ia sangat menyesal atas kejadian ini. Saya rasa hal seperti ini bisa jadi peringatan yang bagus untuk seluruh bagian liga,” pungkasnya.

(Baca juga: Skuad Inti Pacers Tampil Meyakinkan Saat Tundukkan Mavericks)

Menariknya, Porzingis ternyata bukanlah pemain pertama yang lalai dalam melakukan tes virus korona. Sehari sebelumnya, perubahan komposisi pemain Denver Nuggets yang memasukkan Torrey Craig untuk Paul Millsap ternyata juga karena hal ini. Millsap lalai tidak melakukan tes dan akhirnya harus menjalani isolasi mandiri.

Setiap hari, seluruh bagian dari NBA harus melakukan tes usap (swab) virus korona, setiap hari. Sebelum melakukan tes, mereka akan melakukan cek kehadiran dengan gelang mereka. Dari sini, bisa terlihat siapa yang tidak melakukan tes. Selain tes usap, para pemain juga diwajibkan mengunggah kodisi temperatur badan mereka dan kadar oksigen di tubuh dengan alat tes yang sudah dibekalkan ke masing-masing pemain. Mereka akan mengunggah hasilnya ke aplikasi di gawai masing-masing.

NBA menerapkan protokol yang sangat rinci untuk lanjutan musim 2019-2020 ini. Bahkan, beberapa pengamat menyebut bahwa apa yang dilakukan NBA ini sulit dilakukan oleh liga-liga lain, secara protokol kesehatan. Musim akan berlanjut pada 30 Juli 2020, waktu setempat. Sampai nanti memasuki putaran pertama playoff, tidak ada satupun keluarga atau kerabat pemain yang bisa masuk ke “gelembung” NBA. (DRMK)

(Baca juga: Luka Doncic Suka Suasana "Gelembung" NBA)

Foto: NBA

Komentar