Sacramento Kings jadi salah satu tim yang akan melanjutkan musim di Orlando, per 30 Juli nanti. Jarak empat kemenangan mereka dengan Memphis Grizzlies yang duduk di peringkat delapan klasemen sementara Wilayah Barat sebelum hiatus membuat mereka mendapatkan tempat ini. Kings akan bersaing dengan New Orleans Pelicans, San Antonio Spurs, Portland Trail Blazers, dan Phoenix Suns untuk memperebutkan satu jatah lolos ke playoff.
Menanggapi hal tersebut, laporan terbaru The Athletic menyebutkan bahwa Kings sedang merancang perubahan strategi. Kepala Pelatih Kings, Luke Walton, disebut akan menerapkan sistem small ball di delapan gim penentuan untuk lolos ke playoff. Hal ini bisa dibilang cukup baru mengingat Kings adalah tim yang masih cukup setia dengan dua pemain besar dalam skuad mereka.
Nantinya, Richaun Holmes dikabarkan akan menjadi senter utama mereka. Sementara pemain veterab, Harrison Barnes akan mengisi posisi empat, menggeser Nemanja Bjelica ke bangku cadangan. Sementara di tiga posisi lainnya, Kings akan turun dengan tiga garda paling produktif mereka. De’Aaron Fox, Buddy Hield, dan Bogdan Bogdanovic.
Jika laporan ini benar adanya, maka ini akan menjadi perubahan besar skuad utama kedua dalam satu musim yang dilakukan oleh Walton. Sebelumnya, di tengah musim ini, Walton mengumumkan telah menggeser Hield ke bangku cadangan. Sebagai gantinya, Bogdanovic menjadi pilihan utama. Sejauh ini, sudah ada 10 pemain yang pernah menjadi pemain utama Kings musim ini. Selain enam nama di atas, ada juga nama Corry Joseph, Harry Giles, Marvin Bagley III, dan Dewayne Dedmond. Nama yang terakhir disebut kini sudah tidak ada di skuad Kings usai pertukaran dengan Atlanta Hawks.
Tidak banyak pengamat yang menjagokan Kings dapat berbicara lebih di Orlando nanti. Namun, untuk skuad yang mayoritas dihuni pemain muda seperti ini, berhasil lolos ke playoff akan membawa semangat dan gairah baru untuk menyambut musim yang akan datang. Apalagi, Kings kini tercatat sebagai tim dengan puasa tampil playoff terlama di NBA dengan 14 musim. Terakhir kali mereka tampil di playoff terjadi pada 2006 lalu. (DRMK)
Foto: NBA/Getty Images
0822 3356 3502