IBL

Bogor Siliwangi memberi kejutan. Dalam laga menghadapi Pelita Jaya Jakarta di lanjutan Seri 4 Solo, 11 Januari di Sritex Arena, Siliwangi menang 67-58.

Ini adalah kemenangan ketiga Siliwangi dalam sembilan laga yang sudah mereka lewati. Sementara Pelita Jaya, harus menunda kemenangan kelima dari tujuh laga mereka.

Daniel Wenas dan Martavious Irving sama-sama mencetak 17 poin bagi Siliwangi. Terbanyak dari wakil Bogor ini datang dari Michael Vigilance Jr. dengan 20 poin dan 23 rebound.

Pemain andalan Pelita Jaya Wayne Bradford mencetak 17 poin. Sementara Kore White 21 poin. “Kita tahu sehebat apa Wayne Bradford. Dia tidak bisa main di lapangan licin seperti ini,” kata Daniel Wenas tentang mantan rekannya di musim lalu itu.

Hal senada dikatakan Bradford di kesempatan berbeda, “Anda tahu saya. Saya tidak bisa main di lapangan seperti itu. Kami kalah, tapi saya bersyukur semua pemain bisa keluar lapangan dengan sehat, tak ada yang cedera,” kata Wayne Bradford.

Sepanjang laga, keunggulan terbesar Pelita Jaya terhadap Siliwangi hanya empat angka. Itupun terjadi di awal ketika laga baru mulai.

Siliwangi tertinggal 18-19 di kuarter pertama. Namun kemudian selalu unggul di tiga kuarter berikutnya.

“Masalah kami adalah konsistensi,” kata Paul Mario Sanggor, kepala pelatih Siliwangi tentang timnya yang mampu mengalahkan Pelita Jaya di Seri ini dan Stapac Jakarta di Seri 1, namun tunduk kepada tim-tim lainnya. “Di gim ini, kami berhasil mematikan shooter lawan. Khususnya Wayne.”

Akurasi Pelita Jaya memang rendah di angka 33,8 persen. Siliwangi masih lebih baik dengan 39,3 persen. Siliwangi juga berhasil memanfaatkan 13 turn over Pelita Jaya dengan mengonversinya menjadi 16 poin. Serangan cepat Siliwangi memberikan kontribusi 21 poin. Pelita Jaya hanya 12 poin.

Pelita Jaya masih akan bertarung melawan Bank BPD DIY Bima Perkasa Yogyakarta pada tanggal 12 Januari. “Seperti yang saya katakan kemarin, persaingan semakin merata. Bima Perkasa sangat patut diwaspadai. Terlebih mereka kini diperkuat David Seagers,” kata Fictor G. Roring, kepala pelatih Pelita Jaya yang sebelumnya juga mengatakan bahwa timnya membutuhkan sangat banyak pembenahan.(rdn)

Foto: Hariyanto

Komentar