IBL

Pelita Jaya (Indonesia) kalah di laga pertama Kualifikasi Piala Champions Asia 2018 (East Inter-Subzone), 30 Juli 2018. Pelita Jaya menyerah dengan skor 79-55 dari Pauian Archiland (Taiwan). Kekalahan ini membuat peluang mereka menuju babak Final 8 semakin berat. Sebab Pelita Jaya berikutnya harus bertanding melawan Mono Vampire (Thailand), 1 Agustus 2018 mendatang.

Pauian bermain luar biasa, terutama bintangnya, Yao-Tsung Lin. Ia mencetak 19 poin, 13 rebound, tiga steal dan satu blok. Pauian meninggalkan Indonesia dengan jarak 35 poin (61-26) di pertengahan kuarter ketiga. Tembakan dua angka Chin-Pang Lin yang membuat Pauian unggul. Lin sendiri bisa menambahkan 15 poin, enam rebound dan enam asis.

Kemenangan Pauian karena mereka bisa mencetak 30 poin di area lubang kunci. Para pemain juga mampu mengirimkan 23 asis selama pertandingan. Sebaliknya, Pelita Jaya bermain kurang bagus, khususnya dalam hal penguasaan bola. Mereka melakukan 22 turn over yang bisa dimanfaatkan Pauian menjadi 19 poin.

Lima pertama (starter) tim Indonesia hanya bisa mencetak 25 poin. Mereka adalah Respati Ragil Pamungkas, Daniel Timothy Wenas, Reggie William Mononimbar, Juan Laurent Kokodiputra dan M. Dhiyaul Haq. Sementara itu, poin terbanyak disumbangkan oleh Hardianus Lakudu dan Wendha Wijaya dengan masing-masing 10 poin. Mereka berdua sebelumnya duduk di bangku cadangan.

Pauian akan bertemu Mono Vampire Basketball Club, Selasa, 31 Juli esok. Sementara itu Pelita Jaya punya waktu satu hari untuk beristirahat. Mereka akan menghadapi laga hidup-mati melawan Mono Vampire pada hari Rabu, 1 Agustus 2018.(*)

Foto: Facebook Thailand Basketball

Komentar