FIBA EuroBasket 2025 sudah berakhir, dengan Jerman keluar sebagai juara setelah mengalahkan Turki di final. Tapi suasana panas masih terasa, khususnya melibatkan kapten tim Jerman yang sekaligus MVP EuroBasket 2025, Dennis Schroder, dengan kepala pelatih Turki, Ergin Ataman.
Dimulai dari Ergin Ataman yang dinobatkan sebagai pelatih terbaik FIBA EuroBasket 2025. Keputusan itu dan klaim berani Ataman (mengatakan bahwa dialah pelatih terbaik dalam 10 tahun terakhir) sebelum final, tidak disambut baik oleh Dennis Schroder, yang mengungkapkan perasaannya selama streaming Twitch yang merayakan setelah kemenangan.
"Ataman, enyahlah dari sini! Pelatih terbaik selama 10 tahun terakhir? Dasar!" teriak Schroder.
Foto: fiba.basketball
Dua minggu kemudian, Ataman menanggapi dalam sebuah wawancara dengan S Sport. Ataman mencoba membalas cibiran Schroder dengan membahas tentang karier pemain Jerman tersebut di NBA
"Schroder memang pemain yang bagus, tapi saya tidak bisa mengomentari masalah kepribadiannya," kata Ataman. "Bagi saya, kepemimpinan, kemanusiaan, dan pendekatan yang rendah hati lebih penting daripada performa yang baik. Schroder tidak perlu meminta maaf kepada saya. Setiap orang punya pendapatnya masing-masing, dan saya tidak peduli. Tapi ketika saya merekrut seorang pemain, pertama-tama saya melihat kepribadian dan batas-batas martabatnya."
Ataman tak berhenti sampai di situ. Dia menambahkan, "Pelatih NBA seharusnya memikirkan pemain yang bermain untuk tim yang berbeda setiap tahun. Itu sudah menunjukkan situasi Schroder."
Tentu saja Schroder kembali membalas pernyataan Ataman di media sosialnya. Schroder menuliskan, "Untungnya, kamu nggak pernah jadi pelatihku. Aku nggak pernah bolak-balik... Kamu yang memulainya, dan kamu bilang sesuatu tentang kita. Jadi, kalau kamu mau ngomong kasar, kamu harus membuktikannya, dan kamu nggak melakukannya. Maaf, pelatih. Kamu terdengar seperti terluka. Tapi ini semua cinta. Aku akan jadi diriku sendiri, orang-orang yang kenal aku tahu."
Entah sampai kapan saling sindir ini akan berlangsung. Tetapi Schroder tidak boleh berlarut-larut dengan masalah ini. Dia harus segera kembali ke Amerika Serikat untuk bergabung dengan tim Sacramento Kings, dan bersiap menyambut musim 2025-2026. (tor)
Foto: fiba.basketball