IBL

Michael Jordan dan LeBron James menjadi dua nama besar dan ikon bola basket dunia. Tapi keduanya tidak akrab. Analis NBA Brandon “Scoop B” Robinson menilai Jordan memiliki jiwa kompetitif yang tinggi menganggap LeBron seperti pesaing alih-alih sebagai seorang pemain yang pantas dibimbing.

Jordan dan LeBron sebenarnya tidak punya masalah apapun secara pribadi. Juga tidak pernah terlibat perselisihan seperti jamak terjadi diantara nama besar NBA. Hanya saja kedua legenda itu tampak berada di area abu-abu. Saling menghormati tapi tidak akrab.

Dari penuturan Robinson dalam siniar Basketball Society tersebut, ia menjelaskan analisa bahwa Jordan tidak akan membantu LeBron untuk mencapai sesuatu yang lebih tinggi dalam persaingan antar pemain sepanjang masa.

“Perbicaraan tentang Michael dan LeBron akan semakin intensif menjelang akhir karier LeBron. Anda tentu tidak ingin memberi pesaing Anda nasihat apapun untuk mengejar saya,” tutur Robinson.

Baca juga: LeBron James Memang Sengaja Jaga Jarak dengan Michael Jordan

Jordan dan LeBron datang dalam generasi yang berbeda. Jordan pensiun (yang ketiga kalinya) pada 22 tahun yang lalu. Gim terakhir Jordan terjadi pada 16 April 2003. Tepat setelah itu, LeBron baru masuk liga pada 26 Juni 2003. Tepatnya saat LeBron menjadi No. 1 NBA Draft 2003.

Seperti halnya pemain lain yang memiliki sosok idola, Jordan juga menjadi inspirasi LeBron. LeBron mengenakan No. 23 saat terpilih oleh Cleveland Cavaliers. Nomor tersebut juga menjadi angka ikonik Jordan. LeBron sempat mengenakan No. 6 kemudian kembali ke No. 23 lagi. Angka tersebut dipensiunkan oleh NBA setelah meninggalnya Bill Russell pada 2022.

Meski demikian, menurut penuturan Robinson, tidak pernah terlintas dalam pikiran LeBron bahwa dia akan bermain untuk Chicago Bulls. Sebab, bayang-bayang Jordan dalam waralaba tersebut sangat kuat dan tidak mungkin ada pemain lain yang bisa menandingi hal itu. Saat ini Jordan “menjaga jarak” dan tidak memberikan panduan LeBron meriah enam gelar juara atau lebih.   

Baca juga: Alasan LeBron Tidak Muncul dalam Dokumenter Michael Jordan "The Last Dance"

Perbicaraan Jodan dan LeBron dalam Greatest of All Time (GOAT) memang tidak akhir. Kedua selalu dibanding-bandingkan dari segi pencapaian juara, penghargaan individu, ketangkasan, hingga jumlah kekayaan.

Jordan bermain selama 15 musim pada 1994-2003. Ia sempat pensiun pada 1993-1994 dan 1998-2001. Jordan meraih enam gelar NBA, lima MVP NBA, dan 14 All-Star. Jordan bermain untuk Bulls dan Washington Wizards.

Sedangkan LeBron sedang menatap rekor sebagai pemain pertama yang tampil di musim ke-23. LeBron telah mengumpulkan empat gelar juara, empat MVP NBA, dan 21 All-Star serta (salah satunya) rekor pencetak poin terbanyak sepanjang masa.

Kisah Jordan-LeBron akan terus berlanjut hingga LeBron menutup kariernya. LeBron menjalani tahun terakhir kontraknya dengan Los Angeles Lakers yang mungkin menjadi musim terakhirnya. (rag)

Foto: Getty Images

Komentar