IBL

Gim 2 final IBL 2023 akan berlalu cukup berat untuk Prawira Harum Bandung. Mereka memang tampil di kandang sendiri di C-Tra Arena, Bandung besok pukul 19.00 WIB. Tapi Brandone Francis akan absen dalam gim tersebut.

“Ini memang sangat disayangkan karena pemain sekaliber dia memberikan segalanya untuk tim ini. Tapi kami tetap harus bergerak maju, tidak menangisi dan mengeluh tentang hal itu. Jika kalian melihat kami di paruh kedua, kami sangat percaya percaya diri dan bisa memenangkan pertandingan tanpa Brandone,” tutur David Singleton, pelatih Prawira.

Pemain Asing Terbaik IBL musim ini tersebut dikeluarkan dari pertandingan pada gim 1 kemarin di Hall Basket Senayan, Jakarta. Francis mendapat akumulasi unsportsmanlike foul dan technical foul. Ia dikeluarkan di awal kuarter ketiga. Untungnya Prawira masih bisa mempertahankan keunggulan 74-65.

“Sebenarnya saya tidak menyangka akan kejadian sampai direject seperti ini. Kalau soal dipancing ya sebenarnya sangat disayangkan ya pemain seperti Brandone sampai keluar. Tapi ya lebih baik kami fokus dengan apa yang bisa kami kontrol,” kata garda Prawira Yudha Saputera.

Dalam aturan IBL, Bab V (Peraturan Khusus Pertandingan), Pasal 3 (Sanksi dan Denda Peraturan Khusus Pertandingan), "Apabila Personel Klub IBL dikeluarkan oleh wasit (diskualifikasi) sesuai dengan peraturan permainan FIBA (termasuk akumulasi foul yang bisa mengakibatkan diskualifikasi), maka Personel Klub IBL tersebut dapat dikenakan sanksi minimal 1 (satu) kali larangan mengikuti pertandingan selanjutnya, serta dikenakan denda minimal sebesar Rp 5.000.000,- (Lima Juta Rupiah).

Ini menjadi kedua kalinya Francis mendapat hukuman larangan bermain musim ini. Sebelumnya pemain asal Republik Dominika itu mendapat dua larangan bertanding di akhir Seri 6 Jogja.

Hukuman itu diberikan setelah Francis melakukan unsportsmanlike foul pada pertandingan menginjak antara Prawira vs Bima Perkasa pada 16 Mei 2023 di GOR Amongrogo, Jogja. Pada pertandingan itu, Francis menginjak Ikram Fadhil di pertengahan kuarter keempat.

Francis masih bisa tampil di final IBL 2023 lagi. Itu terjadi jika Pelita Jaya bisa menyamakan kedudukan di gim 2. Kemudian Francis baru bisa bertanding di gim 3 yang digelar di C-Tra Arena pada besok lusa. Lain halnya jika Prawira bisa menutup musim menjadi juara dengan kemenangan 2-0 pada esok hari. (rag)

Foto: Ariya Kurniawan

Komentar