IBL

Satria Muda Pertamina Jakarta menang atas RANS PIK Basketball dengan skor telak 64-32, di laga terakhir hari kelima gelaran IBL 2022 Seri Jakarta, Rabu, 19 Januari 2022. Bermain dengan kualitasnya sebagai juara bertahan, Satria Muda mampu unggul dengan selisih 32 poin. 

Pertandingan berjalan timpang sejak gim dimulai. Satria Muda langsung unggul dengan jarak 6 poin (16-10) di akhir kuarter pertama. Beranjak ke kuarter kedua, jarak poin keunggulan Satria Muda makin lebar. Tim polesan kepala pelatih Youbel Sondakh tersebut tidak memberi celah lawannya untuk berkembang. RANS dipaksa hanya mencetak 7 poin di kuarter kedua. Sementara, Satria Muda menorehkan 17 poin, untuk mengubah skor menjadi 33-17 saat turun minum. Setelah itu Satria Muda memimpin jalannya pertandingan dengan nyaman.

Dua pemain Satria Muda mencetak dobel-dobel, yaitu Juan Laurent Kokodiputra (17 poin dan 10 rebound), serta Elijah Johad Foster (11 poin dan 10 rebound). Sementara kapten Satria Muda, Arki Dikania Wisnu menambahkan 11 poin. Perolehan poin pemain Satria Muda berbanding terbalik dengan pemain RANS. Tidak ada satu pemain RANS yang mencetak poin digit ganda. Terbanyak adalah Bima Riski Ardiansyah, Valentino Wuwungan, dan Januar Kuantara yang masing-masing mencetak lima poin. Bahkan, satu pemain asing mereka, Hal Shane Heyward mendapatkan foul-out ketika pertandingan baru berjalan tiga menit di kuarter ketiga. Heyward hanya mencetak dua poin, dan Jalil Abdul Bassit tidak mencetak poin sama sekali.

Secara statistik tim asuhan kepala pelatih Koko Heru Setyo Nugroho sangat buruk. Akurasi tembakan hanya 20 persen (12/58), jumlah tersebut sudah termasuk 1 tripoin dari 19 percobaan. RANS melakukan 23 turnover di laga tersebut. Sementara poin terbanyak RANS dalam satu kuarter di laga ini hanya 10 poin, yang mereka buat di kuarter pertama. Selebihnya mereka tidak bisa mengumpulkan lebih dari 10 poin.  

“Gim plan tidak berjalan dengan baik, lalu kuater ketiga dan keempat di luar kendali. Kami juga sempat coba pakai pemain lokal dan ruki, tapi memang belum cukup matang. Turnover jadi perhatian besar kami hari ini, tripoin di angka 1/19, juga akan harus ditingkatkan terus. Kami harus ambil gim berikutnya," ucap Parna Abrizalt Hasiholan, asisten RANS.

Di lain sisi, kemenangan kedua Satria Muda dari tiga gim, tetap akan mendapatkan evaluasi dari Youbel Sondakh. “Syukur kami menang hari ini, kami harus tetap fokus di gim berikutnya apalagi lawan Prawira. Yang jelas terlihat ada perbedaan antara tim inti dengan pelapis, rotasi pemain masih jadi catatan kami,” terangnya.

Selanjutnya RANS akan melawan Bumi Borneo Basketball Pontianak. Sedangkan Satria Muda akan berjumpa Prawira Bandung. (hth)

Foto: Hariyanto

 

Komentar