IBL

Nasib Ben Simmons di Philadelphia 76ers masih terus mengambang. Keduanya menolak memberi komentar tapi laporan terus menyebutkan bahwa tak ada satupun dari dua pihak tersebut yang berusaha untuk memperbaiki hubungan. Ben bahkan menolak seluruh kontak dengan manajemen Sixers.

Di sisi lain, munculnya kabar bahwa John Wall dan Houston Rockets sepakat berpisah bisa menjadi secercah harapan untuk Sixers. Ini adalah jalan yang rasanya sudah digariskan untuk mereka di tengah minimnya peminat Ben seiring performa berantakan di playoff musim lalu.

Hal ini diamini juga oleh pengamat dan mantan pemain NBA, Kendrick Perkins. Dalam sebuah sesi obrolan di SiriusXM NBA Radio, pria yang akrab disapa Perk merasa sudah seharusnya Sixers melihat situasi ini untuk merekrut Wall.

"Situasi ini membuat saya melihat Wall bisa bermain untuk Los Angeles Clippers atau Sixers," mulainya. "Jujur saja, saya tidak tahu bagaimana situasi Ben dengan Sixers. Namun, saya sangat percaya bahwa menempatkan Wall dengan Joel Embiid lebih baok ketimbang Ben dengan Embiid. Mengapa? Karena Wall akan sungguh-sungguh mengambil semua tembakan dan bermain agresif. Wall juga tidak akan takut untuk harus berakhir di tembakan gratis (free throw)", imbuhnya.

(Baca juga: Skenario Pertukaran Nasib Sixers dan Rockets)

"Saya juga paham bahwa Wall punya hampir AS$100 juta di sisa dua tahun kontraknya. Ini tentu bukan hal yang mudah untuk diakomodir. Akan tetapi, saya masih percaya Wall bisa memberi bantuan besar untuk tim yang berniat mengincar gelar juara, ia masih punya kapasitas itu," tutupnya.

Ya, kontrak besar Wall akan memaksa Sixers mengirim pemain lain untuk membuka ruang gaji. Akan tetapi, ini harusnya bukan masalah besar jika mereka bisa mendapat ganti yang sepadan dark Rockets, entah dalam bentuk hak pilih atau pemain. Satu hal yang pasti, Sixers tak bisa melewatkan kesempatan ini untuk tidak melepas Ben.

Mereka sudah melewatkan satu kesempatan menukar Ben pada musim lalu, saat James Harden ingin keluar dari Rockets. Manajemen Sixers kala itu masih menilai Ben sebagai bagian penting dari tim. Setahun berselang, semuanya berubah, utamanya sejak performa di babak playoff yang sudah tidak bisa lagi diterima oleh semua pihak. (DRMK)

Foto: NBA

Komentar