IBL

Louvre Dewa United Surabaya mempertahankan performa panas mereka. Menghadapi Amartha Hangtuah Jakarta, Louvre tampil dominan. Selalu memegang keunggulan sejak tepis mula dan sempat membuka jarak hingga 13 poin, Louvre akhirnya menang dengan selisih tujuh poin, 81-74. Hangtuah sebenarnya sempat menyamakan kedudukan di dua menit terakhir pertandingan. Namun, mereka tak pernah mampu melewati poin Louvre sama sekali.

Hal menarik di gim ini adalah Jamarr Andre Johnson. Bermain 38 menit, Jamarr mengalami malam yang sulit untuk akurasi dengan hanya 21 persen (3/14). Jamarr menyumbangkan 8 poin, 7 rebound, dan 3 asis. Tugas mencetak poin Jamarr hari ini diambil alih oleh Kevin Moses Poetiray dengan 27 poin dan 6 rebound. Kevin memasukkan 8/13 tembakan (61 persen) dan sempurna dari 11 tembakan gratis. Dio Tirta Saputra juga melanjutkan tangan wanginya dengan 15 poin selama 19 menit dari 6/9 tembakan (66 persen).

“Kami hanya berupaya menjalankan instruksi pelatih. Kemenangan kami tidak pernah mudah, termasuk hari ini, Hangtuah sempat mengejar di kuarter empat. Beruntungnya, kami berhasil kembali fokus dan mengunci kemenangan. Untuk saya pribadi, saya hanya menjalankan tuga. Saat kosong, saya tembak. Untuk tembakan gratis sendiri, kami memang menaruh perhatian dan latihan khusus untuk ini,” terang Dio Tirta kepada Mainbasket usai gim.

Hangtuah sendiri melawan dengan tiga pemain mencetak dua digit poin. Top skor Hangtuah musim ini, Fisyaiful Amir mencetak 17 poin, 6 rebound, 2 asis, dan 3 steal. Pemain yang akrab disapa If ini memasukkan 6/13 tembakan (46 persen). Surya Jayadiwangsa menyusul dengan 13 poin dan 7 rebound hasil dari 6/10 tembakan (60 persen). Sevly Rondonuwu melengkapi daftar dengan 12 poin, 4 rebound, plus 3 asis.

“Kami sudah bermain delapan gim dan hanya menang sekali. Jujur kondisi ini jelas tidak baik untuk kami, namun kami masih akan terus berupaya bangkit di sisa gim yang ada. Secara tripoin, kami merasa tidak terlalu bermasalah, masalah utama kami adalah di dua poin yang masih cukup jelek secara frekuensi dan akurasi,” tutur If kepada Mainbasket.

Louvre menang empat beruntun dan kini memuncaki klasemen sementara Divisi Merah dengan rekor (6-1). Hangtuah sendiri masih tertahan di peringkat lima klasemen sementara Divisi Putih dengan satu kemenangan dari delapan gim. (DRMK)

Foto: Harianto

 

Komentar