Sejak bursa transfer pemain "free agent" NBA dibuka, roster Los Angeles Lakers mengalami banyak perubahan. Mulai dari kedatangan Russell Westbrook, hingga bintang muda seperti Malik Monk dan Kendrick Nunn. Namun perubahan komposisi pemain ini mendatangkan kritik. LeBron James sebagai bintang utama Lakers akhirnya menjawab kritik tersebut.

Russell Westbrook sekarang sudah berhasil mewujudkan satu keinginan dalam hidupnya, yaitu bermain di Los Angeles. Tempat di mana kakek-nenek serta keluarga besarnya tinggal. Ternyata Westbrook sudah berniat membela klub Los Angeles sejak 2019.

Keberhasilan Los Angeles Lakers mendatangkan sederet bintang papan atas membuat daya tarik mereka semakin besar. Hasilnya, tak hanya veteran, pemain muda pun siap merapat ke Lakers dengan gaji yang tidak besar.

Setelah deretan nama mantan kembali ke pelukan Los Angeles Lakers, dua nama kembali menyusul di hari kedua bursa pemain bebas. Garda Charlotte Hornets musim lalu, Malik Monk, jadi nama yang pertama. Nama kedua adalah nama yang diharapkan pecinta NBA sejak LeBron merapat ke Lakers, Carmelo Anthony.

Roster Los Angeles Lakers bakal diisi pemain-pemain veteran di NBA 2021-2022 mendatang. Sampai Senin malam, waktu Amerika Serikat, mereka mengembalikan tiga pemain lamanya yaitu Dwight Howard, Trevor Ariza, dan Wayne Ellington. Lakers juga merelakan pemain muda seperti Alex Caruso pindah klub.

NBA memakai skenario Play-In Tournament dalam dua musim terakhir. Ini untuk mengatasi kekurangan jumlah pertandingan. Namun belakangan, skenario ini disukai karena lebih menegangkan bagi penggemar. Tapi tidak dengan bintang Los Angeles Lakers, LeBron James. Kabarnya, LeBron dan Adam Silver sudah duduk bersama membahas skenario tersebut.

Bergabungnya Russell Westbrook ke Los Angeles Lakers membuat beragam spekulasi mengenai susunan pemain tim ini musim depan menjadi menarik. Pasalnya, hanya dari Westbrook, LeBron James, dan Anthony Davis saja, tim ini sudaj memiliki total gaji mencapai AS$120 juta. Catatan ini akan membuat Lakers mencari pemain yang sifatnya medioker atau siap menerima gaji rendah untuk mengisi daftar pemain mereka.