IBL

BTN CLS Knights Indonesia kembali tampil di ABL 2018-2019. Setelah kalah dari Singapore Slingers, kali ini CLS justru berhasil merebut kemenangan dari Westports Malaysia Dragons di rumah. Mereka menang 73-62 di GOR Kertajaya, Surabaya, Minggu 3 Maret 2019.

Maxie Esho kembali menjadi pencetak angka terbanyak dengan 24 poin dan 8 rebound. Wong Wei Long di belakangnya dengan 14 poin. Darry Watkins 13 poin, 9 rebound, 2 asis, 3 steal, dan 3 blok. Douglas Herring 11 poin, 7 rebound, dan 5 asis. Brandon Jawato 11 poin, 6 rebound, dan 4 asis.

Di kubu Dragons, Chris Eversley terbanyak dengan 20 poin dan 9 rebound. Winston Shepard 12 poin, 8 rebound, dan 6 asis. Liang Chuan Yek 12 poin dan 7 rebound. Nnanna Egwu 11 poin dan 6 rebound. Namun, mereka lagi-lagi harus kalah dari CLS.

CLS memenangkan pertandingan dengan menekan Dragons untuk melakukan 22 kesalahan berbuah serangan balik (turnover). CLS memanfaatkan itu untuk mendulang 20 poin. Mereka juga perkasa di bawah ring dengan 40 poin di area kunci. Sementara itu, Dragons hanya mampu mencetak 26 poin dari area yang sama.

Dragons sebenarnya membuka pertandingan dengan skor 6-0. CLS kesulitan mencetak angka di awal pertandingan, tetapi mereka pada akhirnya bisa membalas dengan sembilan poin beruntun. Tim asal Surabaya itu bahkan sempat unggul dua kali lipat (16-8). Namun, tembakan-tembakan CLS berikutnya tumpul sehingga mereka hanya unggul tiga poin. Kedudukan sementara 18-15 untuk tuan rumah.

Di kuarter dua, Dragons kembali merebut keunggulan dengan mencetak enam poin. Mereka unggul 21-20 sehingga CLS terpaksa mengambil jeda (timeout). Upaya itu membuahkan hasil. Sebab, CLS bisa kembali berada di atas angin dengan skor 39-31.

Sampai istirahat paruh pertama, hanya ada dua pemain yang mencetak dobel digit poin. Esho mencetak 16 poin untuk CLS. Egwu 11 poin untuk Dragons. Pertandingan berlanjut ke paruh kedua.

Selanjutnya, kedua tim bersaing sengit di lima menit pertama kuarter tiga. CLS mengoleksi 13 poin sementara Dragons mengekor dengan 12 poin. Kedudukan sementara 52-43. CLS masih di atas angin.

Di sisa lima menit terakhir kuater tiga, Dragons sempat menekan. Mereka memangkas ketinggalan menjadi enam poin (50-56). Di tengah persaingan itu, kedua tim lalu berseteru. Firman Dwi Nugroho beradu mulut dengan Shepard karena merasa disiku. Beberapa pemain lantas terpancing emosi. Beberapa lainnya berusaha melerai. Ujung-ujungnya, wasit memberikan technical foul untuk Firman dan Shepard. CLS menutup kuarter itu dengan skor 57-52.

Pertandingan berlanjut ke kuarter empat. Kedua tim tidak cukup produktif di tiga menit pertama. CLS hanya mengoleksi tiga poin. Dragons satu saja. Namun, teriakan penonton semakin ramai, terutama ketika CLS berhasil menambah poin.

Waktu semakin menipis. CLS memanfaatkan itu dengan terus menjaga keunggulan. Esho membuat gelanggang semakin bergemuruh ketika mencetak tripoin di sayap kiri. CLS menambahkan sedikitnya 13 poin lagi untuk memenangkan pertandingan 73-62.

Dengan kemenangan itu, harapan CLS untuk menembus playoff semakin nyata. Mereka telah mengemas 12 kemenangan dari 23 pertandingan. Setelah ini, CLS akan melawat ke Singapura untuk melawan Slingers pekan depan. Sementara itu, Dragons sudah harus bermain lagi dalam tiga hari. (GNP)

Foto: Alexander Anggriawan

Komentar