IBL

James Harden menjadi tonggak kebesaran Houston Rockets sejak kedatangannya pada 2012. Ia bahkan berhasil menyabet gelar pemain terbaik NBA 2018. Kini, ia tengah menyasar gelar yang sama di 2018-2019.

Harden mengatakan, namanya harus ada di setiap perbincangan tentang gelar pemain terbaik. Apalagi ia memang berusaha untuk menjadi yang terbaik di setiap pertandingan. Ia ingin membawa Rockets menjadi juara NBA di tengah dominasi Golden State Warriors selama empat tahun ke belakang.

“Maksud saya, ya, tentu saja saya harus ada dalam perbincangan itu,” kata Harden tentang perburuan gelar pemain terbaik, seperti dikutip ESPN. “Maksud saya, saya dibenci banyak orang, tapi saya tidak akan berhenti menunjukkan semuanya di setiap pertandingan, menunjukkan sehebat apa saya ini.”

Musim lalu, Harden telah menunjukkan kehebatannya sebagai salah satu bintang besar di NBA. Musim ini, ia kembali menunjukkannya lagi meski Rockets tengah terpuruk di awal 2017-2018. Namun begitu, Harden terus membuktikan dirinya sebagai peraih gelar pemain terbaik untuk merebut satu gelar yang sama tahun depan.

Harden kini mencetak rata-rata 32,7 poin, 5,5 rebound, dan 8,3 asis dalam 31 pertandingan di musim reguler. Ia tengah memegang rekor mencetak 30+ poin delapan kali beruntun dan 35+ poin enam kali beruntun selama Desember ini. Dengan rekor itu, bukan tidak mungkin ia bisa menjadi pemain terbaik lagi. Apalagi Kepala Pelatih Rockets, Mike D’Antoni, juga menyukai cara mainnya.

“Dia bisa menguasai permainan dan mengontrolnya sehingga memudahkannya bermain,” kata D’Antoni. “Permainannya sangat enak dilihat. Di sisi ini, sangat menyenangkan.”

Selama ini, D’Antoni memang sangat mengandalkan Harden. Ia bahkan memaksa pemain berberewok itu mengubah posisinya dari garda tembak ke garda utama. Sehingga Harden kini bisa bermain setidaknya dua posisi garda. Ketika Chris Paul tidak ada, misalnya, Harden bisa menjadi garda utama yang mematikan, baik dalam mencetak angka maupun mengatur serangan.

Kini, dengan semakin matangnya Harden sebagai garda yang serba bisa, ia kembali menebar ancaman sebagai salah satu kompetitor dalam perebutan gelar pemain terbaik NBA. (GNP)

Foto: NBA

Komentar