IBL

Piala Dunia Wanita FIBA sudah mencapai fase akhir. Hari ini, 29 September 2018, akan bertemu empat tim terbaik di babak semifinal. Spanyol sebagai tuan rumah akan bertemu Australia. Sedangkan Amerika Serikat akan ditantang oleh Belgia yang baru pertama kali tampil di Piala Dunia Wanita FIBA.

Berikut perjalanan keempat negara tersebut hingga ke semifinal beserta peluangnya melaju ke final:

Spanyol Vs. Australia

Spanyol melaju ke semifinal setelah menundukkan Kanada dengan skor 68-53. Pertandingan berjalan seimbang, Kanada unggul 50-47 di akhir kuarter ketiga. Di kuarter keempat Spanyol mencuri momentum dengan unggul 21-3. Dua tembakan tripoin dari Martha Xargay dan Cristina Ouvina membuat Spanyol menjauh dari kejaran Kanada.

Di pertandingan lain, Australia membenamkan Cina dengan skor 83-42. Liz Cambage kembali menunjukkan keperkasaannya dengan mencetak 20 poin dan sembilan rebound. Lalu Bec Allen menambahkan 16 poin. Di laga ini, semua pemain Australia mencetak poin. Australia lebih dominan di area kunci dengan 48 poin dan merebut 49 rebound. Cina bahkan tidak mampu menyamakan kedudukan sejak awal hingga akhir laga.

Di babak semifinal, kedua negara tersebut bertemu. Australia diunggulkan untuk menang. Sebab dari catatan statistik mereka lebih baik. Faktornya tentu keberadaan Liz Cambage. Salah satu kandidat MVP Piala Dunia Wanita tahun ini mencetak 25,8 poin dan 8,5 rebound per pertandingan. Australia juga punya akurasi yang baik untuk dua poin, tripoin dan tembakan bebas. Tetapi ada faktor yang tidak dimiliki Australia yaitu penonton. Tentunya sebagai tuan rumah Spanyol lebih unggul dari sisi itu. Mental bertanding pemain berlipat ganda bila tampil di hadapan pendukungnya sendiri. Ini bisa jadi salah satu faktor Spanyol bisa menundukkan Australia. Tapi di atas kertas, Australia lebih baik.

Belgia Vs. Amerika Serikat

Belgia kembali memberi kejutan di Piala Dunia Wanita FIBA. Kali ini giliran Perancis yang menjadi korbannya. Belgia menang dengan skor 86-65 atas Perancis di babak delapan besar.

Perancis telihat salah mengantisipasi lawan. Mereka menutup ruang gerak mesin poin Belgia, Emma Meesseman. Tetapi mereka lupa keberadaan Kim Mestdagh yang bisa mencetak 23 poin di laga ini. Belgia bisa menang juga lewat kontribusi Julie Allemand yang menghasilkan 11 poin dan 13 asis. Sementara itu Endene Miyem yang menjadi andalan Perancis mendapat pengawalan ketat dari pemain Belgia. Ia hanya bisa mencetak 15 poin saja. Sedangkan poin terbanyak disumbangkan Marine Johannes dengan 17 poin.

Sementara itu juara bertahan Amerika Serikat mengalahkan Nigeria dengan skor 71-40. Breanna Stewart mencetak 19 poin, lalu A'Ja Wilson menambahkan 11 poin. Menariknya justru Amerika Serikat tetinggal 9-17 di kuarter pertama. Setelah itu di kuarter kedua hingga akhir mereka bisa unggul. Amerika Serikat sepertinya terlalu meremehkan lawan, sehingga mereka melakukan 23 turn over di pertandingan ini.

Di babak semifinal, Belgia diprediksi bakal menyulitkan Amerika Serikat. Ini terlihat dari catatan statistik kedua tim. Amerika Serikat memang unggul rataan poin per pertandingan. Tapi di beberapa sisi, selisih kedua tim tidak berbeda jauh. Seperti di akurasi dua poin dan tripoin. Salah satu keunggulan Amerika Serikat yaitu punya pemain berpengalaman seperti Sue Bird dan Diana Taurasi. Keduanya akan mengatur serangan Amerika Serikat sekaligus menahan gempuran pasukan muda Belgia.

Foto dan Video: fiba.com

Komentar