IBL

Converse Chuck Taylor All Star adalah sepatu yang punya sejarah panjang dengan kultur anak muda di berbagai bidang. Mulai dari basket, streetwear, skateboard, hingga musik. Perusahaan sepatu asal Amerika Serikat ini juga tercatat sering berkolaborasi dengan musisi. Mereka diberi kesempatan untuk memodifikasi basis sepatu Converse.

Tahun 2013, Converse di bawah naungan Nike merilis ulang Chuck Taylor All Star 1970’s. Sebuah seri siluet legendaris dengan sentuhan klasik untuk mengulang kembali momen indah 1970-an. Di tahun tersebut, Chuck Taylor All Star jadi sepatu yang digandrungi anak-anak muda.

Siluet Chuck Taylor 1970’s ini sejatinya telah melakukan beberapa kolaborasi dengan para desainer. Sebut saja KITH, Slam Jam, Fragment, dan Woolrich. Namun, baru band cadas Black Sabbath yang memberikan sentuhannya untuk seri klasik ini. Kini, seorang rapper muda mendapat kesempatan untuk melakukan modifikasi setelah band besutan Ozzy Osbourne tersebut melakukannya.

Dia adalah Vince Staple, seorang rapper kelahiran Long Beach, California, Amerika Serikat, 26 tahun lalu. Tahun 2017 lalu, ia merilis album solo perdananya bertajuk “Big Fish Theory”. Sahabat Tyler, the Creator ini nyatanya mampu membuat gebrakan lewat lagu-lagu di album tersebut. Alunan “Big Fish” dan “Norf Norf” bertengger di tangga lagu Billboard Hot 100.

Converse melihat sisi lain dari diri Vince. Itulah mengapa akhirnya kedua belah pihak sepakat untuk bekerja sama. Vince dipersilahkan untuk memodifikasi siluet Chuck Taylor All Star 1970’s Hi dan Low dengan daya kretaifitasnya. Ia pun menggunakan album terbarunya itu sebagai sumber inspirasi utama.

Sampul album tersebut bergambar seekor ikan mas berwarna oranye dengan latar belakang warna hitam. Dua warna utama tersebut jadi warna dasar untuk dua sepatu. Vince memberikan tulisan di bagian lidah dalam nama albumnya sebagai penanda. Tak hanya itu, foto jarak dekat ikan mas tersebut terpampang di bagian dalam sol bawah.

“Bila Anda tak melihatnya dengan seksama, maka Anda tak akan menemukan perbedaannya. Sepatu ini (Chuck Taylor All Star 1970’s) punya sejarah yang cukup panjang. Semua orang seakan cocok menggunakannya dalam kultur apapun,” ungkap Vince kepada Nike News.

Awalnya, sepatu ini hanya dirilis untuk kru tur Life Aquatic yang diadakan Vince Staple untuk promo albumnya. Namun, selang beberapa bulan, akhirnya desain ini dilepas kepada publik. Anda sudah bisa membeli sepatu ini di aplikasi Nike di ponsel pintar Anda. Bisa juga mengunjungi gerai-gerai resmi Converse terpilih di kota Anda.

Kolaborasi ini menambah catatan positif Converse di dalam kultur musik. Sebelum kolaborasinya dengan Vince Staple, Converse acap kali berkolaborasi dengan musisi dari berbagai genre. Musisi yang berkolaborasi itu pun tak sembarangan. Mereka terbukti telah berkontribusi terhadap komunitas dan kultur masing-masing.

Maka, Anda akan menemukan sederet musisi legendaris dalam daftar kolaborator Converse. Sebut saja Miley Cyrus, John Lennon, Sex Pistols the Who, Black Sabbath, Kurt Cobain, Pink Floyd, Iron Maiden, Gorillaz, Green Day, The Doors, AC/DC, Metallica, dan lainnya. Sepatu-sepatu hasil kolaborasi tersebut memiliki keunikan tersendiri sehingga masih jadi buruan bagi para kolektor.

Sumber Foto: Converse, Vince Staple

Komentar