IBL

Joel Embiid angkat bicara soal perpindahan James Harden ke Los Angeles Clippers. MVP 2023 itu menyanggah komentar kontroversial Harden. Saat diperkenalkan sebagai pemain Clippers, Harden menyebut bahwa Sixers tidak memperlakukannya dengan baik.

Pada intinya Harden menyebut bahwa ia telah berkorban banyak demi mengantar Sixers meraih kemenangan. Termasuk gaya bermain dan nilai kontraknya menjadi lebih sedikit. Tetapi menurut Harden, tim tersebut tidak menginginkannya. “Saya bukan pemain dalam sistem. Saya adalah sistem itu sendiri,” tutur Harden.

Komentar itu disanggah oleh Embiid, yang menjadi rekan Harden dalam 1,5 musim terakhir. “Saya rasa tidak seperti itu. Saya pikir dia telah melakukan banyak hal hebat untuk kami,” kata Embiid usai pertandingan melawan melawan Raptors.

Embiid menjelaskan bahwa mereka telah memberi kebebasan pada Harden untuk bermain seperti gayanya. Yakni dengan memberi Harden kesempatan setiap penguasaan bola. Embiid memuji Harden atas kemampuan tersebut.

“Tentu saja, sebagai pemberi umpan yang hebat, kami memberinya bola dalam setiap penguasaaan agar dia bisa melakukan keahliannya. Dan dari titik itu, dia harus membuat keputusan untuk membuat pemain lain dalam posisi terbuka atau melakukannya sendiri,” lanjut Embiid.

“Saya pikir dia melakukan tugasnya dengan cukup baik dalam membangun serangan untuk kami dan hanya mengoper bola dan membuat pemain tak terjaga. Itulah alasan dia memenangkan asis terbaik musim lalu.”

Berdasarkan catatan musim lalu, Harden memimpin perolehan asis terbanyak. Dalam 58 gim, Harden mencatat 10,7 asis per gim. Ia mengungguli Trae Young (10,2), Nikola Jokic (9,8), dan Chris Paul (8,9). Berpadu dengan Embiid yang menjadi top skor liga dengan 33,1 poin per gim.

Sebenarnya dengan catatan tersebut, Embiid memiliki keyakinan ia dan Harden memiliki kesempatan memenangkan gelar. Tapi situasi berada di luar kendali. Pada akhirnya Embiid mengaku senang Harden mendapat yang yang diinginkan yaitu keluar dari Sixers ke tim yang ia inginkan, Clippers. Tapi Embiid juga sedikit memberi sindiran halus.

“Saya senang situasi ini bisa teratasi. Saya berharap dia punya kesempatan untuk sukses, dapat banyak uang, bermain dengan bagus dan bisa menang. Dan saya berharap kami berdua bisa lolos ke final. Tapi dia berada di pihak yang kalah dan kami (Sixers) menang,” pungkasnya. (rag)

Foto: Bill Streicher/USA Today Sports

Komentar