IBL

Persaingan NBA begitu ketat. Apabila gagal memenuhi target dan tuntutan atau bahkan bermasalah di luar lapangan, bersiaplah untuk angkat kaki. Hal itu yang dialami oleh pelatih terutama dari tim-tim ambisius.

Pada NBA musim 2022-2023 lalu, ada tujuh tim yang melakukan pergantian pelatih. Kasusnya berbeda-beda. Ada yang tidak sesuai target, ada yang bermasalah, dan ada yang mengundurkan diri.

Memasuki musim baru yang akan bergulir pada 24 Oktober mendatang, berikut beberapa pelatih dengan posisi rawan. Hal ini dilihat dari sepak terjang tim-tim tersebut selama beberapa musim terakhir. Musim 2023-2024 akan menjadi pembuktian bagi pelatih-pelatih ini untuk mempertahankan posisinya.

Darvin Ham (Los Angeles Lakers)

Darvin Ham datang menggantikan Frank Vogel yang dipecat pada Juni 2022 lalu. Lakers berbenah dengan memperdalam roster. Hasilnya Lakers bisa mencapai final Wilayah Barat.

Musim lalu mereka bisa mencapai final Wilayah Barat meski diawali dengan perjalanan berliku. Kini dengan pembenahan sejak awal, Darvin Ham diharapkan bisa membawa Lakers juara. Jika gagal, bisa saja ia menjalani musim yang singkat bersama Lakers.

Frank Vogel (Phoenix Suns)

Suns sedang berupaya meraih gelar untuk pertama kalinya. Setelah Monty Williams gagal pada Final NBA 2021, Suns mencoba dengan ramuan Frank Vogel. Mereka berharap kepada Vogel yang pernah membawa Lakers juara musim 20219-2020.

Tidak hanya membawa tim juara. Tugas Vogel juga harus bisa “mangatur” tiga bintang utama Suns yaitu Kevin Durant, Devin Booker, dan Bradley Beal. Tugas yang cukup menantang bagi Vogel musim ini.

Jason Kidd (Dallas Mavericks)

Tugas Mavericks banyak. Mereka berupaya mencari sosok yang bisa “membantu” Luka Doncic. Mavericks telah bergerak dengan mengakuisisi Kyrie Irving. Selain itu mereka telah mendapat beberapa pemain baru untuk memberi keseimbangan tim.

Dengan komposisi tersebut, Kidd tidak akan mendapat musim yang biasa-biasa saja. Mavs diharapkan bisa melaju lebih baik ke playoff. Musim lalu mereka gagal lolos playoff dengan rekor 38-44.

Joe Mazzulla (Boston Celtics)

Debut Mazzulla tidak buruk. Ia membawa Celtics ke final Wilayah Timur. Tapi tumbang tujuh gim dari Miami Heat. Tapi musim ini akan berbeda. Celtics mendatangkan Kristaps Porzingis setelah menukar Marcus Smart.

Perubahan ini membawa Mazzulla ke tekanan yang lebih besar. Jika Celtics gagal mencapai final NBA musim ini, Mazzulla bisa kehilangan posisinya.

Tyronn Lue (Los Angeles Clippers)

Tyronn Lue mendapat hasil buruk dalam beberapa musim terakhir. Ia harus sering memutar otak untuk mengatasi cedera yang dialami kedua pemain utamanya yaitu Kawhi Leonard dan Paul George.

Capaian terbaik Clippers dengan Lue adalah semifinal Wilayah Barat 2021. Musim berikutnya Clippers gagal lolos playoff. Kemudian terhenti di ronde pertama. Jika musim ini Clippers gagal melaju lebih jauh, Clippers akan mencari pengganti Lue.

Foto: Los Angeles Times

Komentar