IBL

SMA Bukit Sion (Buksi) menjuarai Honda DBL 2021 seri DKI Jakarta setelah menang 71-43 atas SMAN 61 Jakarta (Nasa), di Gelanggang Remaja Cempaka Putih Jakarta, Sabtu malam, 23 Oktober 2021. Kemenangan tersebut membuktikan dominasi Buksi di ibukota, karena mereka mendapatkan gelar juga untuk ketiga kalinya secara beruntun (three peat). 

Pelatih Jap Ricky Lesmana sudah menyuntikkan semangat ganda untuk anak asuhnya. Sebab, Buksi langsung memimpin 49-18 di babak pertama. Keunggulan tersebut membuat langkah mereka di babak kedua lebih mudah. Sehingga Buksi tidak perlu khawatir dengan kebangkitan Nasa di babak kedua. Dan, kenyataannya memang demikian. Nasa tak mampu mengejar sampai buzzer berbunyi. 

Buksi tampil luar biasa di paint area dengan torehan 36 poin dan 15 rebound. Akurasi tembakan Buksi secara keseluruhan mencapai 46 persen (25/54). Sementara Nasa hanya memasukkan 14 persen tembakan (11/75). Salah satu kunci keberhasilan Buksi tahun ini karena mereka punya kekuatan merata antara tim inti dan lini kedua.

Matthew Manuputty dan Aaron Nathanael masing-masing mecetak 13 poin. Itulah catatan poin terbanyak untuk pemain Buksi. Namun dari 12 nama dalam roster Buksi, hanya Owen Toar saja yang tidak mencetak poin. Bangku cadangan Buksi menyubang 23 poin di laga final. Sementara dari Nasa, pemain bench hanya menyumbang tiga poin saja. 

Perolehan poin Nasa di partai puncak, paling banyak dicetak oleh Rayan Dibrata degan torehan 13 poin. Namun perjuangan Abby Marvel Pribadi juga tidak kalah luar biasa. Dia mencetak dobel-dobel dengan catatan 11 poin dan 10 rebound. Sementara kapten tim Nasa, Ahmad Fauzi mencetak 12 poin. Nasa sendiri sudah dua kali kalah dari Buksi di final Honda DBL Jakarta (2018 dan 2021). 

Sebaliknya, Buksi benar-benar tampil luar biasa. Mereka memang mengusung target-target yang berat musim ini. Mulai dari three peat, memperpanjang rekor kemenangan. Semua itu mereka tuntaskan dengan baik. 

Buksi meraih three peat dengan menjuarai Honda DBL 2018, 2019, dan 2021. Karena pada tahun 2020, kompetisi tidak diputar setelah pandemi Covid-19 melanda dunia. Kemudian mereka mencetak rekor kemenangan beruntun (winning streak) sebanyak 23 kemenangan. Itu mereka buat sejak 2018 hingga di final party tahun 2021. (tor)

Foto: DBL Indonesia

 

Komentar