Meski ada pertentangan, tapi NBA tetap menggulirkan Play-In Tournament, karena sudah menjadi keputusan liga sejak awal. Pro dan kontra masih terjadi di akhir musim reguler 2020-2021, bahkan melibatkan dua bintang besar NBA, Stephen Curry dan LeBron James. Curry mendukung adanya Play-In Tournamen, sementara LeBron ada di sisi sebaliknya. Namun ternyata, setelah musim reguler berakhir, keduanya malah dipertemukan di Play-In Tournament.

LeBron James terjatuh di menit-menit akhir pertandingan Los Angeles Lakers melawan New Orleans Pelicans, Minggu malam, di Smoothie King Center. Ada indikasi bahwa cedera pergelangan kaki kanan LeBron kambuh lagi. Kejadian tersebut langsung meresahkan pendukung Lakers. Namun kepala pelatih Frank Vogel memberikan pernyataan untuk menenangkan pendukungnya.

Hari ini, musim reguler NBA 2020-2021 resmi berakhir. Normalnya, setelah musim reguler, maka fase selanjutnya adalah playoff. Tapi berbeda untuk musim ini, ada Play-In Tournament untuk memperebutkan posisi tujuh dan delapan di klasemen masing-masing wilayah. Skenario tersebut dibuat untuk menambal jumlah pertandingan musim ini yang hanya berjumlah 72 gim untuk masing-masing tim.

Dua tim Wilayah Barat saling menggantungkan nasib satu sama lain. Portland Trail Blazers harus menang melawan Denver Nuggets agar mereka tetap di zona playoff. Sedangkan Los Angeles Lakers berharap Trail Blazers kalah, agar mereka tidak menjalani Play-In Tournament. Pada akhirnya, setelah kedua laga usai, Trail Blazers tetap lolos playoff, sedangkan Lakers harus bertanding di Play-In Tournament melawan Golden State Warriors.

Sebelum laga melawan Memphis Grizzlies, Stephen Curry adalah top skor liga dengan 31,8 poin per gim. Ia unggul atas Bradley Beal yang memiliki catatan 31,4 poin per gim. Jika pun Curry tak mencetak poin di gim hari ini, Beal butuh setidaknya 20 poin untuk menutup musim sebagai top skor.

Stephen Curry memastikan Golden State Warriors finis di urutan kedelapan Wilayah Barat usai mengalahkan Memphis Grizzlies 113-101, Minggu, 16 Mei, 2021, waktu setempat. Sempat tertinggal sembilan poin di awal laga, Warriors secara konsisten bangkit dan mendominasi sisa pertandingan.

Washington Wizards memastikan diri jadi peringkat delapan klasemen akhir Wilayah Timur usak mengalahkan Hornets 115-110, Minggu, 16 Mei 2021, waktu setempat. Wizards sebenarnya memiliki rekor yang sama dengan Indiana Pacers (34-38). Namun, rekor pertemuan keduanya jadi milik Wizards sepenuhnya (3-0).

New York Knicks menutup musim reguler dengan sempurna, Minggu, 16 Mei 2021, waktu setempat. Menghadapi Boston Celtics di Madison Square Garden, New York City, New York, Amerika Serikat, Knicks menang 96-92. Kemenangan ini memastikan Knicks mengunci peringkat empat klasemen akhir Wilayah Timur dan berhak mendapatkan keuntungan laga kandang (homecourt advantage) di playoff nanti.