Gelaran 34th ASEAN Veteran Basketball Conference (AVBC) yang berlangsung sejak 16 September di Aim High Stadium, Provinsi Banten, berjalan sukses. Tahun ini klub Asaba Indonesia bertindak sebagai tuan rumah menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta. Namun masih ada partai puncak yang akan digelar hari Sabtu (20/9) esok. 

AVBC 2025 melibatkan tim dari dalam dan luar negeri, antara lain dari Indonesia (Asaba Jakarta, Meteor Pontianak), Thailand (ZAAP Bangkok, HATYAI), Myanmar (Myanmar Legend), Malaysia (HORNBILLS Kuching, Club 51 KL), Brunei Darussalam (Kinsar Miri), Filipina (FCBVA Manila), Singapura (SIGLAP). Hengardy Tan, ketua umum perkumpulan basket Asaba Jakarta yang sekaligus juga sebagai ketua penyelenggara turnamen AVBC 2025 memberikan apresiasi kepada seluruh peserta, yang ikut menyukseskan turnamen edisi ke-34 ini. 

"Saya mewakili pengurus klub Asaba dan sekaligus penyelenggara mengucapkan terima kasih dan hormat yang setinggi-tingginya kepada seluruh partisipan di ASEAN Veteran Basketball Conference ke-34, mulai dari peserta, panitia, sponsor dan pihak yang juga memberikan dukungan atas terselenggaranya turnamen ini. Juga tidak lupa apresiasi saya kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI), PP Perbasi, Perbasi Jakarta dan Perbasi Tangerang," ujarnya.

Menurut Hengardy Tan, animo para peserta dan juga penonton sangat bagus. Dari segi pertandingan juga sangat menarik, tidak hanya dari kategori umur 40 atau 50 tahun. Pertandingan menariknya justru juga datang dari tim peserta umur 60 dan 70 tahun. Meski lewat usia paruh baya, kemampuan mereka masih mumpuni. Tidak bisa dipungkiri rata-rata kecepatan mereka sudah berkurang, tapi karena mereka rata-rata mantan pemain profesional dan bahkan ada yang mantan timnas masing-masing, maka intelektual bermain mereka masih terlihat di lapangan. 

Bagi para pecinta basket di tanah air, beberapa legenda basket Indonesia di era 80-an sampai tahun awal 2000-an tampil di turnamen basket veteran ini. Antara lain Johny Herry, Tatang Kuskanto, Jugianto Kutardjo, Njoo Lie Wen, Rommy Chandra,  I Made "Lolik" Sudiadnyana, Kiki Susilo, Hardono Putra Prayogo, Agustinus Dapas Sigar, M. Isman Thoyib, Andre Tiara, Fadlan Minallah, Wendha Wijaya. Selain itu juga ada mantan pemain nasional dari negara lainnya yang pernah mereka hadapi pada ajang SEA Games di era mereka. 

Njoo Lien Wen mantan pemain timnas dan Aspac juga terkesan dengan penyelenggaraan AVBC ke-34. Menurutnya penyelenggaraan tahun ini merupakan salah satu yang terbaik yang pernah digelar dan diikuti oleh tim yang sangat kompetitif. 

"Bukan karena faktor tuan rumah, tapi harus saya akui penyelengaraannya tahun ini bagus. Lapangan yang sangat nyaman. Ditambah lagi lokasinya di area Serpong yang strategis untuk belanja maupun wisata kuliner. Dari sisi peserta juga kompetitif terutama di KU-60. Yang menarik juga ada tayangan Live Streaming yang bisa disaksikan oleh keluarga seluruh peserta via YouTube. Asaba sebagai tuan rumah sukses mengadakan AVBC tahun ini," kata Njo Lie Wen. 

Tidak hanya sukses sebagai penyelenggara, tuan rumah Asaba juga berhasil mengantarkan timnya untuk berlaga pada partai puncak besok, Sabtu (20/9). Asaba melawan HATYAI Thailand (KU60) dan kelompok umur 50 mempertemukan dua tim Asaba Red and White. 

"Besok, hari terakhir pertandingan dan malam harinya sekaligus kami akan mengadakan gathering dan closing ceremony. Kami berharap semoga pada acara penutupan nanti bisa turut dihadiri oleh Menpora Erick Thohir, dan juga jajaran PP Perbasi," ungkap Hengardy Tan.

Penyelenggaraan Asean Veteran Basketball Turnamen selanjutnya yang ke-35 akan diselenggarakan di Kota Kuching, Serawak, Malayasia pada tahun 2026. (tor)

Sumber berita dan foto: Media AVBC 2025 

Komentar