IBL

Pelita Jaya Jakarta tak terbendung di Grup B. Pada laga terakhir melawan Hangtuah, Pelita Jaya menang 59-40, Minggu (24/8). Pelita Jaya memenangkan seluruh lima laga babak grup mereka. Hangtuah sendiri lolos ke semifinal karena menang rekor pertemuan dengan Kesatria Bengawan Solo yang memiliki rekor yang sama. 

Menariknya pada kemenangan ini, Pelita Jaya membuat lebih banyak turnover, memberikan lebih banyak tembakan gratis, dan kalah dari offensive rebound. Kemenangan Pelita Jaya mutlak karena akurasi apik mereka, lebih lagi dari dua poin. 

Ya, dari 59 poin Pelita Jaya, hanya 3 yang berasal dari tripoin (1/13). Pelita Jaya memasukkan 57 persen tembakan dari dua poin (23/40), berbanding jauh sekali dengan Hangtuah yang hanya 29 persen (10/34). Jumlah point in the paint Pelita Jaya (44) bahkan lebih banyak dari poin dari keseluruhan Hangtuah. 

Agassi Goantara menjadi pendulang angka terbanyak hari ini dengan 16 poin selama 25 menit bermain. Hendrick Yonga membantu dengan 13 poin dari 6/11 tembakan. Tidak ada pemain lain yang membukukan angka digit ganda selain kedua nama di atas. Pelita Jaya akan menghadapi Dewa United Banten di semifinal sedangkan Hangtuah jumpa Satria Muda. Semifinal akan dimainkan lusa, masih di GOR Indoor Manahan Solo.

"Ini kemenangan yang penting untuk kami. Sebelumnya, hormat kami untuk Hangtuah yang cukup sulit untuk dibaca secara permainan," buka David Singleton, kepala pelatih Pelita Jaya. "Anda lihat, kami kalah di banyak hal tapi masih menang dengan hampir 20 poin. Bisa dibayangkan jika tembakan tripoin kami bagus, turnover kecil, foul kecil, dan offensive rebound tinggi, kami bisa jadi menang 40 poin. Potensi tim ini besar sekali," tutupnya. (DRMK)

Foto: IBL

Komentar