IBL

Pacific Caesar Surabaya menutup perjalanan mereka di IBL All-Indonesian 2025 dengan kemenangan. Berhadapan dengan Borneo Hornbills, Pacific menang 76-72, Sabtu (23/8). Ini jadi kemenangan perdana dan satu-satunya Pacific. 

Pacific mengambil inisiatif serangan sejak awal. Setelah pergantian keunggulan di lima menit pertama, Pacific tancap gas untuk membuka jarak. Meski tak kunjung menyentuh dua digit angka, Pacific menuju jeda antarbabak dengan keunggulan 36-29. 

Momentum bertahan untuk tim asuhan Andika Saputra di kuarter tiga. Memanfaatkan beberapa kali pertahanan Borneo yang lengah, Pacific membuka jarak sampai 14 poin. Jarak ini yang akhirnya sulit dikejar oleh Borneo. MeskiAlmando Bait, Oktora Raihan, dan Daniel Wenas coba memberikan kontribusi, jarak yang terlalu jauh membuat Pacific lolos dari kejaran Borneo. 

Daffa Dhoifullah memimpin Pacific dengan 19 poin, 4 rebound, 4 asis. Daffa memasukkan 8/17 tembakan. Gregorio Wibowo menambahkan 13 poin, 6 rebound, 4 asis, dan 3 steal. Aulaz Ariezky 11 poin 9 rebound sedangkan Christian Yudha menambahkan 11 poin, 4 rebound, 4 steal. 

"Dari turnamen ini saya berusaha memperbaiki cara saya membaca permainan di lapangan," buka Daffa usai laga. "Saya rasa kemampuan saya di situ masih kurang. Jadi fokus saya selama di sini memang memperbaiki reaksi saya terhadap keputusan lawan". 

Top skor laga ini adalah Almando Bait dengan 23 poin plus 4 rebound. Almando memasukkan 8/14 tembakan (2/3 tripoin). Daniel Wenas dobel-dobel 11 poin 10 rebound. Esok, Borneo bermain melawan Tangerang Hawks. (DRMK)

Foto: Mei Linda

Komentar