Investigasi tuduhan judi ilegal Mail Beasley telah selesai. Pengacara Steve Haney dan Mike Schachter menuturkan bahwa kliennya tidak lagi menjadi target pemeriksaan perjudian federal yang dilakukan oleh Distrik Timur New York.
Haney dan Schachter menjelaskan pihaknya telah melakukan diskusi dan pertemuan ekstensif dengan Distrik Timur New York. Mereka menerima keputusan bahwa Beasley tidak lagi dianggap sebagai target tuduhan perjudian pertandingan NBA.
“Berbulan-bulan setelah investigasi ini dimulai, Malik tetap tidak didakwa dan bukan target dari pemeriksaan ini. Tuduhan tanda dakwaan, dakwaan, atau hukuman seharusnya tidak menimbulkan konsekuensi yang dialami Beasley. Ini sungguh bertentangan dengan asas praduga tak bersalah,” tutur Haney.
Baca juga: Kasus-kasus yang Menjerat Malik Beasley
Beasley kini tidak terbukti bersalah. Keterlibatannya dalam kasus ini hanya sebatas penyelidikan tentang dugaan pelanggaran. Tetapi Haney menyesalkan bahwa kliennya menerima dampak buruk yang mengancam karier.
Awalnya Beasley dan Detroit Pistons siap menekan kontrak baru dengan durasi tiga tahun dengan nilai 42 juta Dolar AS. Tetapi penawaran itu menguap setelah Pistons mengetahui adanya investigasi federal terkait perjudian.
Tidak hanya Pistons. Tim-tim lain juga ikut menarik diri dari pembicaraan kerja sama dengan Beasley. Kini pemain 28 tahun itu masih berada dalam free agency. Ia menunggu adanya tawaran untuk bermain di NBA 2025-2026.
Baca juga: Kasus Perjudian Malik Beasley Bisa Mempengaruhi Keputusan Pistons
Kasus yang menimpa Beasley itu bermula dari temuan aktivitas taruhan yang terjadi pada Januari 2024. Saat itu Beasley masih bermain untuk Milwaukee Bucks. Sebuah sportsbook mencatat lonjakan aktivitas taruhan pada Beasley di bawah 2,5 rebound. Beasley mencatat enam rebound dalam gim itu.
Saat proses investigasi berlangsung, terungkap bahwa Beasley sedang mengalami masalah keuangan. Ia sedang menghadapi tuntutan hukum karena tunggakan hutang yang belum dibayar. Banyak yang mengaitkannya dengan penyelidikan perjudian.
Beasley tampil penuh dalam 82 gim dengan Pistons pada musim lalu. Runner up Sixth Man of the Year 2025 itu mencetak rata-rata 16,3 poin per gim. Beasley juga mencatat 319 tripoin yang setara dengan akurasi 41 persen. Itu merupakan jumlah terbanyak semusim dalam sejarah Pistons dan kedua di NBA. (rag)
Foto: Getty Images