Turnamen bola basket bertajuk Cheng Hoo Cup 2025 berlangsung di GMC Basketball Arena, Cirebon, mulai 13 hingga 19 Juli 2025. Turnamen bola basket veteran ini menghadirkan nuansa berbeda. Selain menggelar kelompok veteran putra dan putri, turnamen bergensi ini juga mengundang tim lokal dan luar negeri untuk kategori putra U25 (6 tim) dan 5 tim putri.
Pemilik klub basket GMC Cirebon, Njoo Lie Wen, sekaligus ketua penyelengara menjelaskan bahwa Cheng Hoo Cup 2025 diharapkan menjadi salah satu turnamen basket veteran bergengsi di tanah air, sekaligus sebagai sarana mengairahkan lagi turnamen basket putri di Indonesia
"Cheng Hoo Cup 2025 kembali digulirkan untuk yang ketiga kalinya. Sebelumnya turnamen veteran ini pernah digelar namun sempat vakum beberapa saat. Turnamen ini diselenggarakan atas kerja sama dengan Yayasan Masjid Cheng Hoo, sebagai wujud penghormatan terhadap semangat olahraga dan kebersamaan yang dulu dirintis oleh almarhum Josep Ichwan dan Abdullah Gobel. Selain itu dengan menggelar kelompok putri, kami ingin berpartisipasi dan berharap kompetisi di sektor putri banyak," ujar Njo Lie Wen.
Mantan pemain timnas Indonesia era tahun 80-an tersebut juga mengungkapkan bahwa Cheng Hoo Cup 2025 semakin seru dengan hadirnya tim basket dari Filipina dan Malaysia di kategori U25 putra dan putri. Ada dua tim Universitas asal Filipina (Putra) Emilio Aguinaldo College, Polytechnic University of The Philippines, kemudian di kelompok Women Open ada Adamson University (Filipina) dan MKYC Dragon (Malaysia). Njoo Lie Wen juga berharap para pebasket muda yang ada di klubnya bisa belajar dari aksi para mantan pebasket nasional dan pemain luar negeri.
Untuk pemain veteran sendiri cukup banyak nama-nama legendaris. Seperti di kategori KU50 Putri ada Yulisa, Susana Legawa, Joan Suryana, Lily Indahwati, Yauwati Yusuf, dan Jinaryati Yusuf. Sementara di KU 50 hingga KU 60 Putra, hadir mantan bintang basket seperti I Made Sudiadnyana, Hardono, Filixs Bendatu, dan Tatang Kustanto.
"Kami bersyukur bisa menghadirkan turnamen yang berkualitas. Harapannya ini bisa menjadi acuan pemain muda kita untuk mendapatkan pengalaman sebelum mereka masuk pro dan untuk sektor putri, meningkatkan kemampuan pemain putri kita yang jarang bertanding dengan tim luar. Semoga turnamen ini juga jadi agenda yang rutin dan bermanfaat untuk perkembangan basket baik di Cirebon dan sekitarnya dan umumnya untuk basket Indonesia," pungkas Njoo Lie Wen. (tor)
Sumber berita dan Foto: Media Cheng Hoo Cup 2025