IBL

Kompetisi basket usia remaja siap digelar dengan nama Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Antarklub 2025. Kompetisi tersebut berlangsung di Surabaya, Jawa Timur. Kejurmas Antarklub 2025 mengusung dua kategori kelompok usia yaitu U16 dan U18.

Dari data yang dihimpun dari kepanitiaan Perbasi, ada total 72 klub yang sudah terdaftar. Para peserta tersebut merupakan klub-klub yang tersebar dari Sumatera hingga Papua. Baik klub lokal maupun klub binaan tim profesional.

Baca juga: Membangun Basket Indonesia Melalui Kejurnas

“Harapannya beberapa pemain dari Kejurnas ini bisa terus berprestasi dan mengasah kemampuannya hingga menjadi andalan tim nasional senior nantinya. Baik timnas putra maupun timnas putri,” Ketua Panitia Pelaksana Yondang Tubangkit.

Sistem kompetisi menggunakan round robin yang kemudian berlanjut ke babak gugur (playoff). Mereka akan bersaing di penyisihan grup terlebih dahulu kemudian ke babak playoff. Ada pertandingan final dan perebutan tempat ketiga.

Kompetisi kategori U16 digelar terlebih dahulu. Kejurnas Antarklub 2025 U16 dijadwalkan pada 17-25 Juli mendatang di GOR Pancasila, Surabaya. Ada total 41 tim yang mengikuti kompetisi kategori ini. Para pemain U16 dengan kelahiran 2009.

Baca juga: Apa yang Bisa Kita Harapkan dari Kejurnas Antarklub 2025?

Kategori U16 putra diikuti oleh 26 tim. Mereka terbagi dalam empat grup. Masing-masing grup berisi 4-5 tim. Enam tim terbaik akan lolos ke fase playoff untuk memperebutkan gelar juara.

Kategori U16 putri sendiri ada 15 tim yang terbagi dalam empat grup. Ada grup yang berisi empat tim dan ada yang berisi tiga tim karena jumlah pesertanya ganjil. Nantinya dua peringkat terbaik akan berlaga ke playoff.

Tepat setelah kompetisi KU16 selesai, berlanjut ke KU18. Kejurnas Antarklub 2025 KU18 diadakan di GOR Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Kompetisi tersebut berlangsung pada 26 Juli-3 Agustus 2025.

Baca juga: Upaya Membangun Jenjang Kompetisi yang Teratur

Kategori U18 putra ada 24 tim yang tersebar dalam enam grup. Hanya juara grup yang berhak lolos ke playoff. Pemain U18 ini adalah mereka yang kelahiran 2007. Kategori U18 putri diikuti 7 tim. Sistemnya berbeda karena menggunakan setengah kompetisi tanpa playoff. Artinya tim dengan poin terbanyak yang akan menjadi juara.

Setiap pertandingan bisa disaksikan langsung di GOR Pancasila dan GOR Unesa. Selain itu, bagi pecinta bola basket yang berada di luar kota Surabaya, bisa menyaksikan melalui kanal YouTube Perbasi. (*)

Foto: Wisnu Wibowo

Komentar