IBL

Bima Perkasa temui kekalahan pertama di IBL 2023. Momen ini terjadi di lanjutan Seri 2 IBL 2023 di GOR Bimasakti Malang, Kamis (2/2), Indonesia Patriots menang 82-57 atas Bima Perkasa Yogyakarta. Ini adalah kemenangan ketiga dari tujuh gim Patriots di IBL 2023. Sebaliknya, Bima Perkasa harus kembali menapak bumi. Sebelumnya Bima Perkasa selalu menang di lima gim berturut-turut, sejak gim pembuka.

"Kemenangan yang menyenangkan," kata Milos Pejic, Kepala Pelatih Indonesia Patriots setelah pertandingan selesai.

"Bima Perkasa adalah tim yang paling mengejutkan bagi saya. Mereka menang 5-0 di gim-gim sebelumnya. Mereka juga bermain bagus di gim tadi. Hari ini kami main bagus. Dibandingkan sebelumnya, kami tidak terlalu percaya diri. Kini semuanya pelan-pelan meningkat."

Patriots menguasai gim dengan memasukkan 31 dari 64 tembakannya (48% FG). Jerome Anthony Beane Jr. mengumpulkan 22 poin, terbanyak di Patriots. Disusul oleh Dame Diagne 18 poin dan 11 rebound, Karl Patrick Utiarahman 14 poin, serta Ida Bagus Ananta Wisnu Putra 11 poin. 

Bima Perkasa tampil tanpa pemain asing Fuquan Niles. Niles absen karena tidak bugar. Pada sisa lima menit kuarter keempat, pemain asing lainnya Cameron Coleman harus meninggalkan lapangan karena akumulasi lima kali foul. Coleman meninggalkan lapangan dengan raihan 17 poin, 15 rebound, dan 5 asis. Saat itu Bima Perkasa sedang berupaya mengejar ketertinggalan yang bahkan sudah melebihi 20 poin. 

"Tidak ada Fu (Fuquan Niles) membuat kekuatan defense kami berkurang. Area bawah ring kami jadi lemah," komentar Efri Meldi, Kepala Pelatih Bima Perkasa setelah pertandingan. "Kami fokus ke Beane. Tetapi (para pemain Patriots) yang lain juga bagus. Kesulitan kami di rotasi defense."

Bima Perkasa mulai tertinggal sejak kuarter kedua. Selisih poin yang terus melebar membuat perlawanan Bima Perkasa menjadi sulit. Khususnya pada kuarter keempat di mana Patriots semakin menjauh. Saat itu, beberapa kali Efri Meldi terlihat sangat emosional dari tepi lapangan.

"Saya emosional memang tadi. Saya tahu tidak akan bisa kejar menang. Tapi saya mau ajarkan ke pemain agar jangan menyerah," jelas Meldi. "Dari dulu kami kerap ada di peringkat bawah. Saya mau dorong mereka. Membentuk winning character. Bukan masalah hasil akhir. Omong kosong masalah rekor (5-0). Tidak ada artinya. Masih ada beberapa seri lagi. Masih panjang. Jangan besar kepala."

Hasil melawan Patriots membuat Bima Perkasa kini memiliki catatan lima menang dan satu kali kalah.(*)

Komentar