IBL

Kompetisi Basket Putri Indonesia memasuki seri kedua. Kali ini semua pertandingan berlangsung di GOR Perbasi, Pontianak, Kalimantan Barat. Di hari pertama, 20 Maret 2017, enam tim bertemu. Hasilnya, tiga tim besar masih mendominasi di laga perdana.

Merpati Bali sebagai runner-up seri pertama langsung menuai hasil positif. Berhadapan dengan Flying Wheel Makassar, tim asuhan Bambang Asdianto Pribadi menang dengan skor meyakinkan, 80-36.

Memang di seri kedua ini, Merpati harus kehilangan Helena Maria Elizabeth Tumbelaka yang cedera. Namun mereka mendapatkan tambahan dua pemain yakni Pauline Clara Ananta yang kembali setelah menyelesaikan tugas kampus, serta Yusranie Noory Assipalma. Meksi di laga ini, Yusranie harus mendapat perawatan serius di mata kanan karena benturan dengan pemain Flying Wheel.

Di laga ini Agustin Elya Gradita Retong menjadi pencetak poin tertinggi dengan 14 poin, disusul Dewa Ayu Made Sriartha Kusuma (13 poin) dan Yenny Zeng (12 poin).

WhatsApp Image 2017-03-21 at 09.03.12

Pertandingan berikutnya, Surabaya Fever mendapat giliran menunjukkan keperkasaannya. Kali ini mereka berhasil lolos dari hadangan Merah Putih Predators Jakarta dengan skor, 74-62.

Predators mengawali laga dengan baik. Mereka memberikan perlawanan sengit hingga kuarter kedua dengan kedudukan 36-40, untuk keunggulan Fever. Namun di paruh kedua, tenaga Predators mulai habis. Mereka gagal membendung guard Fever Annisa Widyarni (16 poin) dan Mega Nanda Perdana Putri (13 poin). Fever akhirnya unggul 12 poin (74-62).

WhatsApp Image 2017-03-21 at 09.03.16

Kejutan datang dari Sahabat Semarang. Di seri kedua kali ini mereka tak mau membuang-buang kesempatan. Sahabat tancap gas di laga perdana dengan menenggelamkan tuan rumah Tenaga Baru Pontianak dengan skor telak, 102-48.

Lima pemain starter Sahabat mendulang poin tinggi, mereka yakni Dyah Lestari (21 poin), Mariam Ulfah (19 poin), Natasha Debby Christaline (17 poin), Yuni Anggraeni (14 poin) dan Celly Marcelina (13 poin). Dari bangku cadangan, Nur Rachmawati menyumbangkan 12 poin. Sementara itu di kubu Tenaga Baru, mesin poin mereka yakni Fanny Kalumata mengoleksi 19 poin.

Foto: Mei Linda

Komentar