Liga bola basket Amerika Serikat (NBA), dalam beberapa tahun terakhir digempur pemain-pemain internasional. Data musim 2024-2025 mencatat bahwa ada 125 pemain internasional yang tampil di NBA. Tapi, pernahkah Anda menghitung, berapa banyak pemain berkebangsaan Inggris yang bermain di liga tersebut?

Miami Heat tidak meraih kemenangan di pramusim menjelang NBA 2025-2026. Tim asuhan Erik Spoelstra itu tumbang dalam enam pertandingan. Perolehan itu diprediksi sebagai tanda buruk bahwa masa-masa kelam Heat masih berlanjut.

Russell Westbrook kembali ke California. Westbrook akan menjalani musim ke-18 bersama Sacramento Kings. Meski berstatus sebagai pemain veteran, Westbrook belum ada niat untuk menutup karier setelah NBA 2025-2026 selesai.

Dengan perpanjangan kontrak terbarunya dari Houston Rockets, Kevin Durant kini memegang rekor pendapatan tertinggi dalam sejarah NBA, menurut ESPN. Ia mengalahkan LeBron James, untuk rekor tersebut. Uniknya, Durant tetap mendapatkan rekor tersebut, meski dirinya memberikan diskon pada Rockets, hingga mencapai 30 juta Dolar AS. 

Cleveland Cavaliers bermain sensasional pada NBA 2024-2025. Tapi cedera menjadi penghalang tim asuhan Kenny Atkinson itu untuk merebut gelar. Darius Garland yakin Cavaliers bisa menjadi juara NBA 2025 jika dirinya tidak terhalang cedera di playoff.

Efek Luka Doncic memang luar biasa. Bahkan sampai membuat Jaxson Hayes mempertimbangkan untuk berpindah kewarganegaraan Slovenia. Ide tersebut muncul sebelum Doncic tiba di Los Angeles.

Dalam dua hari terakhir, penggemar NBA semakin sering membaca berita tentang tim-tim yang melakukan "waived" atau dalam Bahasa Indonesia menjadi "dibebaskan" atau "dibebastugaskan". Mungkin ini terdengar menakutkan dengan istilah ini. Tapi di NBA, seorang pemain yang di "waived" oleh tim, itu tidak selalu berarti akhir dari segalanya. Bisa jadi, itu merupakan awal dari proses rumit yang memadukan bisnis, kontrak, dan peluang.