IBL

Partai semifinal pertama Piala Dunia 2019 antara Spanyol melawan Australia digelar Jumat, 13 September 2019. Bertempat di Beijing Wukesong Sports Center, Beijing, Cina, gim berjalan cukup ketat hingga berlanjut ke dua kali babak tambahan waktu (overtime). Di overtime kedua, Australia tampak kehilangan fokus dan Spanyol justru dalam kondisi sebaliknya. Tripoin Marc Gasol di akhir laga membawa Spanyol menang 95-88.

Hasil ini membawa Spanyol lolos ke final. Mereka akan menanti pemenang partai semifinal kedua antara Argentina dengan Prancis. Sepanjang sejarah keikutsertaan mereka di Piala Dunia, ini merupakan perjalanan final kedua Spanyol. Perjalanan pertama terjadi di Piala Dunia 2006 Jepang, di mana mereka keluar sebagai juara.

Selain tripoin yang memastikan kemenangan Spanyol, Marc Gasol juga bisa dibilang sebagai kunci kemenangan timnya. Bermain hampir 38 menit, Marc mengemas 33 poin, 6 rebound, dan 4 asis. Ia memasukkan 11/19 tembakan dan sempurna dari tembakan gratis dengan 8/8.

Di belakang Marc, Ricky Rubio juga tampil mengesankan dengan dobel-dobel, 19 poin, 7 rebound, dan 12 asis. Menyusul setelahnya Sergio Llull yang membukukan 17 poin plus 6 asis. Dua dari empat tripoin yang dimasukkan Llull terjadi di overtime kedua, yang cukup merubah momentum pertandingan.

Dari kubu Australia, Patty Mills seperti biasa memimpin perolehan poin. Bermain selama 45 menit, Patty mengemas 34 poin dari 11/25 tembakan. Dari tembakan gratis, pemain San Antonio Spurs ini memasukkan 8/11 tembakan. Sayangnya, satu dari tiga tembakan yang gagal masuk terjadi di akhir kuarter empat, yang harusnya bisa membawa Australia merubah keadaan.

Selain Patty, ada dua pemain Australia lain yang mengemas dua digit poin dan keduanya adalah senter. Nic Kay membukukan dobel-dobel, 16 poin dan 11 rebound sementara Andrew Bogut nyaris dobel-dobel dengan 12 poin plus 9 rebound.

Partai final akan digelar Minggu, 15 September 2019 pukul 19.00 WIB. Sebelumnya, akan ada partai perebutan medali perunggu (tempat ketiga) pukul 15.00 WIB. (DRMK)

Foto: FIBA

 

Komentar