IBL

Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia FIBA 2023, bersama Filipina dan Jepang. Tapi Indonesia tidak bisa mendapatkan tiket cuma-cuma ke turnamen tersebut, meski berstatus tuan rumah. Hanya Filipina dan Jepang yang langsung lolos ke babak utama. Untuk bisa lolos, Indonesia diberi syarat harus bisa meraih posisi delapan besar di Piala Asia 2021 mendatang. Sebagai langkah awal, Indonesia pun harus lolos di Pra-Kualifikasi Wilayah Timur Piala Asia 2021.

Perjalanan Indonesia ke Piala Asia 2021 sudah dimulai pada bulan Juni 2018 lalu. Indonesia mengikuti Turnamen SEABA 2018 yang sekaligus sebagai Pra-Kualifikasi Piala Asia 2021 untuk Wilayah Asia Tenggara. Saat itu, Indonesia menjadi juara SEABA 2018 dengan mengalahkan Thailand, Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam, dan Kamboja.

Baca Juga: Indonesia Bersaing dengan Enam Negara di Pra-Kualifikasi Piala Asia FIBA 2021

Tahap selanjutnya, Indonesia masuk ke Pra-Kualifikasi Wilayah Timur. Kali ini, Indonesia akan bersaing dengan Thailand, Malaysia, Singapura, Makau, Fiji, dan Guam. Turnamen ini akan berlangsung di Thailand pada 26 November hingga 1 Desember 2018.

Tim Indonesia di Pra-Kualifikasi Wilayah Timur Piala Asia 2021:
1. Adhi Pratama Prastyo Putra - DKI Jakarta - Pelita Jaya Basketball Club
2. Andakara Prastawa Dhyaksa - DKI Jakarta - Pelita Jaya Basketball Club
3. Arki Dikania Wisnu - DKI Jakarta - Satria Muda Pertamina Jakarta
4. Abraham Damar Grahita - Kep. Bangka Belitung - Stapac Jakarta
5. Hardianus Lakudu - Kalimantan Timur - Satria Muda Pertamina Jakarta
6. Jamarr Andre Johnson - DKI Jakarta - Satria Muda Pertamina Jakarta
7. Kaleb Ramot Gemilang - Jawa Barat - Stapac Jakarta
8. Avan Seputra - Jawa Timur - Satria Muda Pertamina Jakarta
9. Ponsianus Nyoman Indrawan - Bali - Pelita Jaya Basketball Club
10. Muhammad Dhiya'ul Haq - Jawa Barat - Satria Muda Pertamina Jakarta
11. Valentino Wuwungan - Sulawesi Utara - Pelita Jaya Basketball Club
12. Agassi Yeshe Goantara - Banten - Stapac Jakarta
Kepala Pelatih: Fictor Gideon Roring

Dari Pra-Kualifikasi Wilayah Timur nanti akan diambil empat tim yang akan bertanding di Kualifikasi Piala Asia 2021 pada November 2019. Jumlah peserta pada babak kualifikasi 24 tim. Terdiri dari 16 tim yang sebelumnya tampil di Piala Asia 2017. Kemudian ada empat tim dari Wilayah Barat, ditambah dengan empat tim dari Wilayah Timur. Nantinya akan ada 16 tim yang tampil di babak utama Piala Asia 2021.

"Indonesia tidak serta-merta lolos ke Piala Dunia 2023, meski menjadi tuan rumah. Kami harus memenuhi syarat, yaitu delapan besar Piala Asia 2021. Untuk itu, lolos ke Piala Asia adalah segalanya bagi kami," kata Abraham Damar Grahita.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pembina PP Perbasi, Erick Thohir, membeberkan upaya-upaya percepatan prestasi bola basket Indonesia jelang Piala Dunia 2023. Langkah-langkah tersebut tentu bisa dijalankan bila Indonesia masuk sebagai peserta di Piala Asia 2021. Jadi intinya, Indonesia tidak boleh lengah dalam tiap-tiap fase Kualifikasi Piala Asia 2021. Apalagi, bila nanti Indonesia bisa tampil di babak utama. Kita, sekali lagi, harus mampu menempati peringkat delapan besar. (tor)

Berita Terkait: Mengintip Usaha Percepatan Peningkatan Prestasi Timnas (Piala Dunia FIBA 2023)

Foto: fiba.com

Komentar