Luka Doncic memimpin Los Angeles Lakers meraih kemenangan, 121-111, atas Charlotte Hornets pada Senin malam (10/11) waktu AS. Doncic mengakhiri malam dengan catatan 38 poin dan menggetarkan penonton dengan lima tripoin dan sebuah dunk dua tangan yang spektakuler. Austin Reaves menambahkan 24 poin untuk Lakers, yang telah memenangkan enam dari tujuh pertandingan terakhir mereka.
Lakers membuka pertandingan yang ketat dengan mengungguli Hornets 31-15 pada kuarter ketiga di belakang Rui Hachimura, yang mencetak tiga poin tripoin, sementara Charlotte fokus pada blitzing Doncic. Hachimura juga memainkan peran kunci, mencetak 13 dari 21 poinnya saat Lakers menjauh di babak kedua.
Reaves, sang pahlawan yang kembali dari cedera pangkal paha, menjadi katalisatornya. Statistiknya, 24 poin, hanyalah cerminan dari dampaknya. Ia terus menunjukkan bahwa ia adalah ritme dan kecepatan.
"Dia banyak membantu kami memenangkan pertandingan," kata Doncic tentang Reaves. "Saya rasa dia sangat diremehkan. Saya rasa tidak ada yang membicarakannya, tetapi dia pantas mendapatkan banyak pujian atas kemenangan kami. Dia luar biasa bagi kami."
Miles Bridges memimpin Hornets dengan 34 poin, termasuk tujuh tembakan tiga angka, sementara pemain debutan Kon Knueppel hampir mencetak tripel-dobel dengan 19 poin, 10 rebound, dan 9 asis. Meskipun telah berusaha keras, Hornets kesulitan tanpa dua pencetak angka terbanyak mereka, LaMelo Ball dan Brandon Miller.
Doncic membuat penonton bersorak dengan permainan dinamisnya, termasuk tembakan tiga angka yang di-flick-in tepat setelah Lakers melakukan time-out di kuarter keempat. Hornets berusaha keras di menit-menit akhir, memperkecil ketertinggalan menjadi delapan poin, tetapi tembakan-tembakan kunci dari Doncic dan Marcus Smart memastikan kemenangan bagi Los Angeles. Marcus Smart menambah tiga poin dengan sisa waktu dua setengah menit untuk membawa Lakers unggul 14 poin.
"Menahan tim hanya dengan 38 poin dalam dua kuarter itu sulit," kata pelatih kepala JJ Redick. "Saya pikir Marcus memimpin pertahanan kami, tapi Reaves sempat kesulitan di kuarter ketiga. Performanya sejauh ini adalah yang terbaik yang pernah kami lihat."
Pada akhirnya, kemenangan ini bagaikan permadani yang ditenun dari banyak benang untuk tim Lakers. Perjuangan Smart yang tak kenal lelah dan tak terukur. Lima pemain inti, semuanya mencetak angka dua digit. Namun, benang-benang yang paling cemerlang, yang menyatukan seluruh jalinan, adalah milik dua pemain terbaik di lini belakang. (tor)
Foto: David Jensen - Getty Images via AFP





0822 3356 3502