NBA All-Star 2025 akan menggunakan format baru yakni tim Amerika Serikat vs tim dunia. Lauri Markkanen menjadi salah satu pemain internasional yang berlaga di NBA. Pemain asal Finlandia itu menyambut baik format baru All-Star tersebut.

Markkanen, yang saat ini memperkuat Utah Jazz, meyakini format AS vs internasional bisa menjadi angin segar bagi NBA All-Star. Terutama bagi pemain internasional yang turut membawa nama masing-masing negara asal.

“Selalu ada kebanggaan saat mewakili negara atau dalam hal ini tim dunia. Saya pikir formatnya akan menyenangkan dan semoga saya bisa menjadi bagian dari event tersebut,” ujar Markkanen melalui BasketNews.

Baca juga: Format Baru NBA All-Star Game 2026, Tim AS Lawan Tim Internasional

Dari laporan sebelumnya disebutkan bahwa NBA All-Star Game 2026 akan mengadaptasi sistem mini turnamen. Terdiri dari tiga tim yang beranggotakan delapan pemain. Ada dua tim AS dan satu tim dunia. Satu tim lagi merupakan pemenang dari event Rising Star.

Markkanen pernah masuk NBA All-Star 2023. Pada tahun yang sama, Markkanen juga terpilih sebagai Most Improved Played saat menjalani musim pertama di Utah. Ia mencetak rata-rata tertinggi karier 25,6 poin, 8,6 rebound, dan 1,9 asis dalam 66 gim.

Markkanen juga mengantar Finlandia meraih peringkat terbaik sepanjang sejarah. Finlandia mencapai semifinal FIBA EuroBasket 2025 yang merupakan semifinal pertama di ajang tersebut. Markkanen membukukan 26 poin, 8,2 rebound, dan 2,7 asis per gim.

Baca juga: Hempaskan Finlandia, Jerman ke Final EuroBasket Setelah 20 Tahun

Setelah penampilan bagusnya di FIBA EuroBasket 2025 itu, Markkanen semakin termotivasi untuk melanjutkannya di NBA 2025-2026. Ia menatap musim kesembilannya di NBA dan berharap bisa meraih All-Star kedua.

Lebih lanjut, Markkanen memprediksi pemain-pemain yang akan masuk tim dunia di NBA All-Star Game 2025. Tidak jauh-jauh dari para MVP enam musim terakhir yaitu Nikola Jokic, Giannis Antetokounmpo, Shai Gilgeous-Alexander, serta pemain fenomenal seperti Luka Doncic dan Victor Wembanyama.

Selain itu, masih ada talenta dari luar AS yang potensial. Seperti Alperen Sengun, Domantas Sabonis, Franz Wagner hingga Karl-Anthony Towns. Mereka tentu akan bersaing untuk memperebutkan tempat di tim dunia tahun depan.

“Banyak talenta Eropa. Tidak ada yang buruk. Itu akan bergantung pada kesuksesan tim dan performa pemain di musim tersebut. Menurut saya formatnya akan menyenangkan untuk bersaing dengan tim-tim AS. Kita lihat saja siapa yang akan masuk tim,” imbuhnya. (rag)

Foto: NBA

Komentar