IBL

Chicago Bulls sudah berusaha melepaskan Zach LaVine sejak musim lalu. Bahkan LaVine sendiri sudah bersedia untuk dipindahkan ke tim lain. Namun kontrak LaVine menjadi batu sandungan. Terbaru, LA Clippers bersedia menampung LaVine. 

Meski kariernya belum berjalan sesuai harapan, tetapi Zach Lavine masih punya waktu untuk melakukan sesuatu yang besar di NBA. Semua menunjukkan bahwa langkah terbaik yang dapat diambilnya adalah meninggalkan Chicago Bulls. Dan, LA Clippers adalah tim yang paling berminat untuk merekrutnya saat ini.

Zach LaVine dilaporkan telah tersedia untuk diperdagangkan. Namun, kontrak LaVine senilai AS$215 juta telah menjadi batu sandungan bagi Chicago, dengan tim-tim enggan menanggung beban gaji yang begitu besar bagi pemain yang bukan merupakan talenta top-20 di NBA. Dengan demikian, LaVine diharapkan akan memulai musim 2024-2025 bersama Bulls meskipun kedua belah pihak terbuka untuk berpisah. 

Pengamat NBA Eric Pincus dari Bleacher Report menyarankan Los Angeles Lakers sebagai tujuan potensial bagi LaVine, dengan D'Angelo Russell menuju Chicago sebagai bagian dari kesepakatan tersebut.

"Bulls ingin melunasi utang AS$138 juta kepada LaVine selama tiga musim mendatang. Sayangnya, cedera telah menurunkan nilainya," tulis Pincus. "Jika Chicago dapat menukar D'Angelo Russell dari Los Angeles Lakers, itu kemungkinan berarti LaVine akan pindah ke LA. Bulls tidak benar-benar membutuhkan point guard seperti Russell, tetapi kontraknya yang akan berakhir akan disambut baik."

Namun ada kabar terbaru tentang Clippers yang memasukkan penawaran kepada Bulls. Setelah kepergian Paul George, Clippers belum membuat langkah untuk mengisi kekosongan itu. Salah satu pemain yang akan sangat menguntungkan bagi mereka adalah merekrut Zach LaVine. Sebaliknya, LaVine bisa terbebas dari beban karena Clippers tidak akan memaksanya jadi bintang utama. Clippers sudah punya James Harden dan Kawhi Leonard. Sehingga LaVine bisa fokus pada permainannya dan bisa bersinar lagi. 

LaVine telah menghabiskan tujuh musim terakhir bersama Bulls, bermain dalam 374 pertandingan musim reguler dan mencetak rata-rata 24,2 poin, 4,7 rebound, dan 4,3 asis dengan akurasi tembakan 47,1 persen dari lapangan dan 38,3 persen tripoin. (*)

Foto:  Bill Streicher - USA TODAY Sports

Komentar