IBL

Wendell Carter Jr. mencetak 15 poin dan 13 rebound saat Orlando Magic mengalahkan tim tamu Memphis Grizzlies 118-88 pada hari Sabtu (30/3) waktu Amerika Serikat. Tujuh pemain Magic mencetak poin dua digit, termasuk Cole Anthony (15 poin), Jalen Suggs (15 poin), Franz Wagner (13 poin), dan Paolo Banchero (13 poin, 9 rebound, dan 7 asis). Joe Ingles menyumbang 11 poin.

Magic tidak pernah tertinggal setelah dua menit pembukaan dan menembakkan 48,7 persen dari lantai. Sembilan pemain Magic menembakkan setidaknya satu tripoin, dengan total 22 tripoin dari 44 percobaan. "Ini adalah kesempatan untuk mengembalikan kesombongan kami," kata Carter. "Karena keangkuhan kami, beberapa hari terakhir agak melenceng."

Sementara itu, kepala pelatih Magic Jamahl Mosley mengatakan kekalahan beruntun itu tidak terlalu mengganggunya. "Hanya karena Anda tidak menang bukan berarti Anda tidak bermain basket dengan baik. Jadi, Anda tetap pada prosesnya. Itulah yang dilakukan orang-orang ini malam ini," kata Mosley. "Jelas kami keluar dengan kemenangan, tapi bagian terbaiknya adalah kami bermain dengan cara yang benar, seperti yang juga kami lakukan di pertandingan lain."

Memphis Grizzlies bermain dengan susunan pemain sementara, setelah Desmond Bane (sakit punggung) dan Santi Aldama (sakit) harus absen sebelum pertandingan. Magic memimpin dengan selisih 20 angka pada akhir kuarter pembukaan dan tidak pernah membiarkan Grizzlies yang kekurangan tenaga berada dalam jarak serang. Jordan Goodwin memimpin Grizzlies dengan 16 poin dan 11 rebound. Brandon Clarke menambahkan 13 poin dalam 20 menit pada gim keduanya setelah pulih dari cedera Achilles.

Kemenangan tersebut membuat Magic tertinggal satu setengah gim dari New York dalam perebutan tempat keempat playoff Wilayah Timur. Dengan delapan pertandingan tersisa di musim reguler, Magic berada di posisi kelima, unggul 1 1/2 atas Indiana Pacers dan unggul 2 1/2 atas Miami Heat. Sedangkan jumlah 43 kemenangan mereka adalah yang terbanyak untuk klub ini sejak 2010-2011.

"Mereka banyak mendikte pertahanan mereka," kata pelatih Memphis Taylor Jenkins. "(Kami) tidak bisa menguasai diri, tidak bisa melepaskan tembakan terbuka. Itu menentukan suasananya. Magic punya jawaban untuk segalanya. Mereka memiliki begitu banyak pemain yang maju dan bermain bagus."

Grizzlies, yang memasuki pertandingan terakhir di NBA dalam hal mencetak poin (101,6 poin per gim) persentase akurasi tembakan keseluruhan (43,6) dan persentase tiga poin (34,7), menembak 26,2 persen di babak pertama dan 36 persen untuk permainan tersebut. Selanjutnya Grizzlies akan mengunjungi Detroit, sedangkan Magic akan menyambut Portland Trail Blazers pekan depan. (*)

Foto: nba.com

Komentar