Menyusul skorsing Ja Morant baru-baru ini, analis dan laporan NBA telah memicu berbagai rumor pertukaran pemain. Bintang Memphis Grizzlies ini telah berada dalam situasi sulit. Namun, terlepas dari banyaknya rumor, belum ada indikasi bahwa Grizzlies siap berpisah dengan Morant. Bahkan kepala pelatih Grizzlies, Tuomas Iisalo, mencoba meredam suasana. 

Minnesota Timberwolves dilaporkan telah berdiskusi dengan Memphis Grizzlies terkait ketersediaan Ja Morant, menurut Jon Krawczynski dari The Athletic, yang membagikan kabar terbaru tersebut saat tampil di SiriusXM NBA Radio. Spekulasi seputar transfer Morant mulai meningkat sembilan hari lalu setelah ia berselisih paham dengan staf pelatih saat kalah dari Los Angeles Lakers. 

Shai Gilgeous-Alexander mencetak 35 poin, termasuk sembilan poin di kuarter keempat, untuk membantu Oklahoma City Thunder mengalahkan Memphis Grizzlies dengan skor 114-100 pada hari Minggu (9/11) waktu Amerika Serikat. 

Ja Morant terus tampil kurang memuaskan sebagai pemain Memphis Grizzlies. Setelah menjalani skorsing satu pertandingan dari klub, dia mengaku kehilangan kegembiraan saat bermain. Layaknya Jimmy Butler III saat hari-hari terakhirnya di Miami, Morant sedang mencari kegembiraan dan tampaknya tidak tertarik untuk menyelesaikan masalah yang menyebabkan ia diskors.

Rumor keretakan hubungan Ja Morant dan pelatih Memphis Grizzlies Tuomas Iisalo mencuat. Ketidakpuasan Morant disinyalir sebagai penyebab ia mendapat skorsing dari Grizzlies. Tapi Iisalo menolak bicara mengenai masalah internal tim tersebut.

NBA 2025-2026 baru berjalan dua minggu. Tapi Memphis Grizzlies sudah menghadapi drama di awal musim. Grizzlies menjatuhkan sanksi larangan pertandingan kepada Ja Morant. Meski hanya satu laga, tapi ada potensi bahwa ini menjadi awal keretakan hubungan antara Morant dan Grizzlies.

Memphis Grizzlies telah menangguhkan pemain All-Star dua kali Ja Morant untuk pertandingannya hari Minggu (2/11) waktu AS, melawan Toronto Raptors, dengan tim mengutip apa yang mereka gambarkan sebagai perilaku yang merugikan. Masalah tersebut dilaporkan berasal dari komentar yang dibuat oleh Morant setelah kekalahan dari Los Angeles Lakers, dengan skor 117-112, pada hari Jumat (31/10) waktu AS.