IBL

LeBron James menjadi pemain kedua di NBA yang mencapai 38 ribu poin. Berjarak 363 poin dari rekor milik Kareem Abdul-Jabbar. Tetapi capaian itu diusik oleh kemenangan tipis Philadelphia 76ers 113-112 pada Minggu (15/1) di Crypto.com Arena, Los Angeles.

Sebelum melawan Sixers, LeBron membutuhkan 11 poin untuk mencapai angka 38 ribu. Momen poin ke 38 ribu terjadi pertengahan kuarter pertama. LeBron mencetak 16 poin di kuarter tersebut. Dalam gim itu LeBron memimpin Lakers dan nyaris mencetak tripel dobel dengan 35 poin, 10 asis, dan delapan rebound.

“Saya pikir dia (LeBron) akan memiliki karier terhebat sepanjang masa. Saya pikir dia sudah memilikinya. Dan bukan hanya itu. Saya pikir Michael (Jordan) adalah yang terhebat sepanjang masa. Tapi itu tidak mengurangi apa pun dari LeBron,” puji Doc Rivers, pelatih Sixers.

Memasuki gim ke-40 Lakers musim ini, LeBron memiliki rata-rata 29 poin per gim. Menjadi rata-rata tertinggi ketiga selama kariernya. Dengan capaian poin seperti itu, LeBron butuh 14 gim lagi untuk melampaui Abdul-Jabbar. Diperkirakan momen itu akan terjadi pada pertengahan Februari saat melawan Milwaukee Bucks (9/2) atau Golden State Warriors (11/2).

Pada gim melawan Sixers itu berlangsung ketat hingga akhir. Pada 45 detik terakhir, tripoin dari Troy Brown Jr. menipiskan jarak menjadi 113-112. Sayangnya Russell Westbrook gagal melakukan tembakan setelah ditahan oleh Georges Niang dan Joel Embiid.

Joel Embiid menyumbang 35 poin dan 11 rebound untuk Sixers. DIbantu James Harden dengan 24 poin, tujuh rebound, dan 13 asis. Tobias Harris 15 poin dan lima rebound. Dari bangku cadangan Tyrese Maxey 16 poin dan lima rebound.

Dari kubu Lakers, ada Russell Westbrook dengan tripel dobel 20 poin, 14 rebound, dan 11 asis. Troy Brown Jr. 13 poin, Wenyen Gabriel 14 poin, dan Thomas Bryant 10 poin.

Lakers memiliki rekor 19-24 di posisi tiga terbawah klasemen sementara Wilayah Barat. Besok mereka menjamu Houston Rockets. Sementara Sixers dengan rekor 27-16 dan menempati posisi keempat Wilayah Timur. (rag)

Foto: NBA

Komentar