IBL

NBA memberikan penghormatan untuk karir legendaris pemain asal Argentina, Manu Ginobili. Peraih empat cincin juara NBA bersama San Antonio Spurs tersebut baru-baru ini dilantik sebagai Hall of Fame. Untuk menghormatinya, NBA memberikan selebrasi yang unik, yaitu menerbangkan jersey Ginobili dengan balon bertekanan hingga ke statosfer. 

Jersei Spurs bernomor punggung 20 ini menjadi seragam NBA pertama yang mencapai statosfer. NBA bekerja sama dengan organisasi B2Space dengan kantor di Wales, Spanyol, dan Jepang, yang bertanggung jawab meluncurkan balon bertekanan yang melintasi stratosfer. Balon tersebut diterbangkan setinggi 30 meter. Peluncuran dilakukan dari Leon, Spanyol, pada Kamis, 6 Oktober 2022. Balon ini akhirnya turun setelah bertahan empat jam di statosfer. 

Ginobili adalah salah satu legenda NBA terbesar di Amerika Latin dan karirnya telah menginspirasi ribuan anak muda di wilayah tersebut. "Kami memilih untuk menerbangkan jersei Manu Ginobili luar angkasa, yang punya makna besar bagi bola basket di Amerika Latin dan untuk olahraga pada umumnya. Manu orang yang luar biasa. Seorang atlet yang selalu mewakili kebaikan dari olahraga dan yang telah berkontribusi untuk menjunjung nilai-nilai NBA di seluruh dunia," kata direktur pemasaran NBA Amerika Latin, Emilio Garcia Duarte, dikutip dari Yahoo!Sports.

Ginobili gantung sepatu pada tahun 2018 setelah karir yang mengesankan. Dia juga mendapatkan medali emas Olimpiade di Athena 2004. Ginobili bermain di NBA sejak 2002 hingga 2018, bersama San Antonio Spurs, dan membentuk trio bersejarah bersama Tim Duncan dan Tony Parker. Ginobili juga pernah menjadi juara Euroleague bersama Virtus Bologna dari Italia pada tahun 2001.

"Dengan masuknya menjadi anggota Naismith Memorial Hall of Fame, maka warisannya telah mencapai ketinggian yang luar biasa. Maka kami ingin merayakannya dengan cara yang unik. Manu adalah seorang bintang di lapangan, jadi melihat kausnya di angkasa dekat bintang-bintang itu sesuai dengan prestasinya," tutup Emilio Garcia Duarte. (*)

Foto: News Bruit

Komentar