IBL

Indonesian Basketball League (IBL) 2021 sampai pada pengumuman penghargaan individu, Sabtu, 22 Mei 2021. Total ada tujuh gelar yang dibagikan dengan satu di antaranya adalah gelar khusus untuk pemain muda yang bermain di Indonesia Patriots. Menariknya, untuk gelaran tahun ini, ada satu pemain yang membawa pulang dua penghargaan penting sekaligus.

Pemain tersebut adalah Jamarr Andre Johnson dari Louvre Dewa United Surabaya. Jamarr berhasil membawa pulang gelar pemain terbaik (MVP) dan juga pemain bertahan terbaik atau Defensive Player of the Year (DPOY). Di kedua nominasi ini, Jamarr mengumpulkan total 170 poin peringkat pertama dari total 270 poin maksimal (jika semua pemilih menempatkan Jamarr sebagai pilihan pertama).

Di peringkat kedua MVP, ada nama Arki Dikania Wisnu dengan 40 poin. Sedangkan untuk pemain bertahan terbaik (DPOY), Jamarr mengalahkan Ponsianus Nyoman Indrawan, yang juga mendapatkan 60 poin pilihan pertama.

Jamarr jadi pemain pertama dalam sejarah IBL yang mampu membawa pulang gelar MVP dan DPOY di musim yang sama (data sejak IBL 2015-2016). Ini bukan jadi kali pertama Jamarr membawa dua gelar individu dalam satu musim. Di musim 2015-2016, saat masih membela CLS Knights Surabaya (IBL Reborn), Jamarr juga menutup musim reguler dengan gelar MVP dan ruki terbaik (ROTY). Di musim itu pula, Jamarr membawa CLS Knights juara. 

Mendapatkan gelar MVP dan DPOY utamanya di musim yang sama bukanlah hal mudah. Di NBA saja, tercatat hanya tiga pemain yang mampu mencatatkan hal ini. Michael Jordan (1988), Hakeem Olajuwon (1994), dan Giannis Antetokounmpo (2020) adalah tiga nama yang pernah membawa pulang dua gelar tersebut di musim yang sama. Sebelumnya, di NBL Indonesia, Yanuar Dwi Priasmoro juga pernah meraih dua gelar ini secara bersamaan pada musim 2011-2012

Perjalanan Jamarr belum berakhir. Ia berpeluang menambah dua gelar lagi jika Louvre berhasil menjadi juara dan ia dinobatkan sebagai MVP laga final. Dua hal ini pernah ia lakukan dua kali, satu bersmaa CLS Knights dan satu bersama Satria Muda Pertamina Jakarta. (DRMK)

Foto: IBL/Hariyanto

Komentar